Jumlah Pecandu Narkoba di Kota Bengkulu Menurun 1,8 Persen

Rabu 29-12-2021,15:55 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

  Tahun Depan Program Rehabilitas Warga Binaan Sebanyak 400 Orang   radarbengkuluonline.com, BENGKULU - Badan Narkotika Nasional  (BNN) Kota Bengkulu menggelar press realese akhir tahun di Kantor BNN Kota Bengkulu yang terletak di  Kelurahan Pagar Dewa Kota Bengkulu Rabu (29/12) . Dalam tahun 2021 ini, BNN Kota Bengkulu  mengamankan  5 orang . Dengan barang bukti, satu unit motor, 5 unit handphone, 2 timbangan dan kartu atm yang digunakan para tersangka. Kepala BNN Kota Bengkulu, AKBP Alexander Soeki, SH mengatakan,  kelima orang tersangka ini merupakan pelaku dari narapidana yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Kota Bengkulu. "Tahun 2021 kita sudah menjalankan rehabilitasi. Ini  ditangani Klinik Raflesia bersama BNN Kota Bengkulu dan  bekerjasama dengan Kemenkumham di Lapas Bentiring sebanyak 120 orang napi penyalahgunaan narkoba. Kemudian pada tahun depan, ada kembali program rehabilitas sebanyak 400 napi," terangnya. Dalam tahun depan, paparnya, program ini akan dilaksanakan selama 2 semester pada Januari sampai Juli, Juli hingga Desember. Dengan adanya rehabilitasi narkoba untuk para napi ini, diharapkan dapat terhindar kembali dari bahaya narkoba. Sehingga menjadi Lapas Bersinar atau Bersih dari Narkoba. "Nanti akan dilakukan rehabilitasi dalam dua tahap. Semester pertama Januari sampai Juli 200 napi. Kemudian Juli hingga Desember 200 napi. Tentunya kita berharap agar seluruh narapidana penyalahgunaan narkoba tidak ada lagi terpapar narkoba. Sehingga  Lapas bersih dari narkoba atau bersinar." Jumlah pecandu narkoba, lanjut Alex,  berdasarkan data yang ada dari tahun 2017 hingga saat ini sebanyak 5.670 orang. Dari klafikasi umur para pecandu merupakan usia produktif. Hanya saja untuk data secara nasional, jumlah pecandu narkoba ditahun ini menurun sebesar 1,8 persen. "Kita berharap pada tahun depan, masih ada penurunan. Kita tidak menyerah dalam pemberantasan narkoba ini, terutama ditengah banyaknya peredaran narkoba."  (Bro)

Tags :
Kategori :

Terkait