radarbengkuluonline.com, JAKARTA - Pada tahun ajaran baru 2021/2022, satuan pendidikan diberikan opsi untuk memilih Kurikulum Prototipe. Adapun, kurikulum ini dirancang guna percepatan pembenahan pembelajaran akibat pandemi Covid-19.
Koordinator Pengembang Kurikulum, Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Yogi Anggraena menuturkan, kurikulum ini sangat fleksibel. Salah satunya adalah menentukan tujuan pembelajaran. Ia menjabarkan bahwa dalam pendekatan pembelajaran selama ini diseragamkan, seperti sistem tematik pada sekolah dasar, hal ini sangat mengekang. Pasalnya, terkadang guru dan siswa juga sama-sama tidak memahami konsep pengintegrasian mata pelajaran dalam proses pembelajaran.Fleksibilitas Kurikulum Prototipe Lebih Mudahkan Sekolah Capai Target
Sabtu 08-01-2022,17:26 WIB
Editor : radar
Kategori :