RADARBENGKULU.DISWAY.ID, BENGKULU - Provinsi Bengkulu sudah menerima 4.000 dosis vaksin impor penyakit mulut dan kuku (PMK) dari Kementerian Pertanian RI.
Dari 4.000 dosis vaksin tersebut sudah disalurkan ke Kabupaten-Kabupaten di Provinsi Bengkulu yang sudah terdapat virus PMK. Diantaranya seperti Kabupaten Kepahiang, Rejang Lebong, Seluma dan Bengkulu Selatan. Sedangkan untuk Kabupaten Mukomuko dan Bengkulu Tengah meskipun juga sudah termasuk kedalam wilayah penyebaran PMK, namun, masih belum mendapat jatah vaksin. Ini lantaran kedua kabupaten tersebut masih baru didapati adanya kasus penyebaran wabah PMK sekitar 2 hari yang lalu. "Namun jika sampai 4 Juni dari vaksin yang sudah disebarkan ke 4 Kabupaten itu masih ada sisa, maka kemungkinan akan kita alihkan ke Kabupaten lain," ungkap Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu, Syarkawi saat diwawancarai Senin (27/6). Penerimaan vaksin PMK fase pertama ini didapatkan karena laporan dan juga pendekatan langsung yang dilakukan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan ke Kementrian Pertanian RI. Saat ini kondisi vaksin tersebut sudah disebar ke 4 Kabupaten setelah diterima langsung dari kementerian Pertanian pada hari Jumat (24/6). "Pada hari ini kawan-kawan di lapangan sudah mulai melakukan penyuntikan vaksin," kata Syarkawi. Pembagian 4.000 vaksin itu sendiri tidak dibagi rata untuk masing-masing kabupaten, melainkan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan. Namun kedepan pihak Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan akan mengusahakan agar kedepan seluruh Kabupaten/Kota mendapatkan jatah vaksin PMK. "InsyaAllah kedepan akan dapat vaksin, karena ini yang pertama datang dalam kondisi sangat darurat," kata Syarkawi. Vaksin ini merupakan pembantu kekebalan tubuh ternak untuk melawan virus PMK khusunya pada ternak yang masih dalam kondisi sehat. Berbeda halnya dengan antibiotik atau vitamin yang memang berfungsi sebagai obat dan bisa berefek seketika. "Kalau vaksin ini butuh waktu untuk bekerja, seketika nanti disuntikkan, tubuh akan bereaksi untuk membentuk zat kebal yang ditunjukkan untuk virus itu. Sehingga virus yang masuk akan diserang oleh antibodi yang dihasilkan vaksin itu," ungkap Syarkawi.(idn)Bengkulu Terima 4.000 Vaksin PMK, Disalurkan ke 4 Kabupaten
Selasa 28-06-2022,09:21 WIB
Reporter : radar
Editor : radar
Kategori :
Terkait
Jumat 31-03-2023,22:37 WIB
14 Hari Sebelum Berangkat, 1.636 Calon Jemaah Haji Bengkulu Wajib Vaksin Covid dan Meningitis Meningococus
Rabu 22-02-2023,22:39 WIB
Gubernur Rohidin: PMK Adalah Wabah Massal, Vaksinasi Adalah Solusinya
Selasa 07-02-2023,23:35 WIB
Minuman Bandrek Bisa jadi Penolong Sapi Terpapar Penyakit LSD, Dari 66 Kasus 22 Kasus Aktif di Mukomuko
Minggu 06-11-2022,20:42 WIB
Meski Kasus PMK Melandai, Vaksinasi Tetap Dilakukan
Kamis 15-09-2022,16:41 WIB
Kasus PMK di Seluma Melonjak, 962 Sapi Terjangkit
Terpopuler
Selasa 26-11-2024,14:45 WIB
Suzuki Carry vs Daihatsu Gran Max: Kendaraan Niaga yang Tangguh dan Ekonomis
Selasa 26-11-2024,11:14 WIB
Harga Beras 50 Kg: Stok Hemat untuk Keluarga dan Usaha di Bulan Ini
Selasa 26-11-2024,10:31 WIB
Modifikasi SUV vs Sedan: Gaya dan Fungsi yang Tetap Tren
Selasa 26-11-2024,14:40 WIB
Apakah Mobil Listrik dengan Harga Terjangkau Akan Menjadi Standar Baru?
Selasa 26-11-2024,15:54 WIB
Polisi Selidiki Kasus Tabrak Lari di Kelurahan Babatan Seluma
Terkini
Rabu 27-11-2024,03:00 WIB
147 Warga Binaan Pemasyarakatan Bengkulu Selatan Siap Salurkan Hak Suaranya 27 November 2024
Rabu 27-11-2024,02:00 WIB
Ini Pesan Kapolres Kaur Saat Pimpin Apel Pasukan Pengamanan TPS Pilkada 2024
Rabu 27-11-2024,01:00 WIB
Pelajar SD dan SMP Bengkulu Selatan Siap Bersaing Dalam Lomba Festival Tunas Bahasa Ibu Tingkat Nasional
Rabu 27-11-2024,00:04 WIB
Panwaslu Kecamatan Batik Nau Siap Kawal Hingga Tuntas Pelaksanaan Pilkada 2024, Logistik Sudah Tiba
Selasa 26-11-2024,18:49 WIB