Menumbuhkan minat baca kepada masyarakat harus didukung oleh perpustakaan yang representatif, agar generasi muda benar-benar gemar membaca dan menjadikan buku sebagai barang yang dicintainya.
Literasi sendiri secara sederhana diartikan sebagai kemampuan membaca dan menulis. Dalam konteks pemberdayaan masyarakat, literasi mempunyai arti kemampuan memperoleh informasi dan menggunakannya untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat.
BACA JUGA:6 Destinasi Wisata di Binjai yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan, Banyak Wisata Air Seru Banget
Peradaban yang berliterasi selalu ditandai dengan kepedulian yang tinggi terhadap Perpustakaan yang Representatif. Perpustakaan selalu menjadi transportasi literasi ketika suatu peradaban mencapai puncak keemasan. Sejarah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sepanjang peradaban manusia tidak dapat lepas dari perpustakaan.
Harapan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu dengan adanya Perpustakaan Representatif yang di rencanakan tersebut semoga dapat terealisasi dengan lancar kedepannya.
“Kita mohon doa dan dukungan semoga 2025 ini benar benar dapat terealisasi” Tutupnya. (adv)