Ini Dia yang Harus Dipersiapkan untuk Menghadapi Bulan Ramadhan

Jumat 01-03-2024,01:40 WIB
Reporter : Adam
Editor : Azmaliar Zaros

Dan sebentar lagi, kita akan bertemu dengan bulan yang mulia yakni Bulan Ramadhan. Semoga doa kita yang sering kita panjatkan sedari bulan Rajab dan Sya’ban agar diberi umur panjang bertemu dengan bulan Ramadhan diijabah oleh Allah SWT.

 

 “Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan.” 

Sebuah doa ringkas penuh makna yang dicontohkan Rasulullah SAW dan sering kita baca serta dengar dilantunkan di speaker masjid dan mushala oleh anak-anak dan orang tua.

 

Sebuah doa yang mengingatkan kita untuk segera bersiap-siap untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, bulan istimewa yang penuh rahmat, ampunan, dan menjadi washilah kita bisa terhindar dari siksaan api neraka. 

Lalu apa yang harus kita siapkan dalam menyambut Ramadhan agar ibadah kita bisa maksimal ? Setidaknya ada dua hal yang perlu kita siapkan dalam menyambut dan memaksimalkan bulan Ramadhan. Yakni persiapan fisik dan mental. 

 

Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah SWT, 

Allah SWT berfirman dalam Al-Quran surat Al Baqarah ayat 183 yang artinya: 

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." 

 

Ayat ini mengingatkan kepada kita bahwa di dalam bulan Ramadhan kita diwajibkan untuk melaksanakan ibadah mulia yang juga diwajibkan kepada umat sebelum Nabi Muhammad SAW yakni berpuasa. Kita diwajibkan untuk tidak makan dan minum dan menghindari segala sesuatu yang membatalkan puasa kita. 

Sehingga perlu persiapan fisik untuk tubuh kita agar dapat beradaptasi dengan baik yakni melalui latihan puasa di bulan-bulan sebelumnya. Seperti bulan Rajab dan Sya’ban.

 

Rasulullah SAW pun telah mencontohkannya dan kita sebagai umatnya patut untuk mengikutinya sebagaimana disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim yang artinya: “Dari Aisyah r.a. ia menuturkan, “Rasulullah SAW biasa mengerjakan puasa, sehingga kami berpendapat bahwa beliau tidak pernah tidak berpuasa, dan beliau biasa tidak berpuasa, sehingga kami berpendapat bahwa beliau tidak pernah berpuasa. 

Kategori :