8 Tips Berpuasa untuk Lansia, Agar Tidak Membahayakan Kesehatan

Senin 04-03-2024,15:39 WIB
Reporter : Eka
Editor : Syariah muhammadin

Dehidrasi adalah salah satu masalah paling serius yang dialami lansia karena tidak minum saat berpuasa.

Persiapkan puasa dengan banyak minum air putih baik saat sahur maupun saat berpuasa. Jangan biarkan lansia hanya minum saat sedang haus, karena rasa haus merupakan tanda dehidrasi.

Anda dapat menghindari minum minuman berkafein untuk memberikan sumber hidrasi terbaik bagi tubuh. Hati-hati dan jangan minum terlalu banyak sekaligus.

 Minum dalam jumlah banyak sekaligus dapat melarutkan elektrolit tubuh dan menyebabkan keracunan air.

3. Tips berpuasa bagi lansia adalah dengan tidur yang cukup

Orang yang berpuasa biasanya mengeluh susah tidur karena tidur malamnya terganggu karena aktivitas sahur.

 Kemudian aktivitas tarawih dan berkumpul di malam Ramadhan dapat merampas waktu istirahat Anda.

Mengutip Sleep Foundation, para dokter dan ilmuwan mengatakan bahwa kurang tidur dapat memengaruhi kadar hormon dan kemampuan tubuh dalam mengatur dan memetabolisme glukosa.

Ini berarti kurang tidur meningkatkan risiko kenaikan berat badan dan diabetes tipe 2.Meskipun waktu tidur berubah selama puasa Ramadhan, pastikan orang berusia 65 tahun ke atas mendapatkan tidur yang cukup selama 7-8 jam.

 Pada lansia, mengkompensasi penurunan tidur malam dengan tidur siang hari adalah hal yang wajar.

4.Perbanyak asupan sayur, buah, dan protein.

Dalam laporan Diabetes Care pada 2010, dokter dari berbagai institusi menyarankan saat berbuka puasa sebaiknya mengurangi asupan karbohidrat dan lemak.

Mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat dan lemak, terutama saat berbuka harus dihindari karena memperlambat kerja pencernaan dan penyerapan.

Sebaliknya, konsumsi karbohidrat dan serat nabati kompleks saat sahur saja untuk meningkatkan energi, mempertahankan rasa kenyang, meningkatkan fungsi usus, dan kadar lemak darah selama Ramadan.

Selain itu, lansia perlu mencukupi asupan vitamin, mineral, dan garam harian dengan banyak makan sayuran dan buah-buahan. Sayuran, buah, maupun protein dapat mencegah sembelit.

Lansia bisa mencoba variasi menu sahur dengan semangkuk oatmeal hangat yang ditambah dengan pisang, alpukat, kurma, kacang-kacangan, telur.

Kategori :