Tejo menegaskan bahwa Provinsi Bengkulu dan seluruh kabupaten/kota di wilayah tersebut akan terus mengupayakan peningkatan infrastruktur.
Meskipun anggaran terkuras untuk Pemilihan Umum (Pemilu), namun penyelesaian infrastruktur tetap menjadi prioritas.
"Mudah-mudahan awal Maret atau April 2024 ini segera lelang kembali untuk beberapa ruas jalan lagi yang mengalami kerusakan," ujar Rohidin.
Usulan perbaikan infrastruktur didasarkan pada prioritas masyarakat Provinsi Bengkulu.
"Pemerintah daerah hanya sebagai penyambung informasi kepada pemerintah pusat sesuai dengan kewenangannya," tegasnya.