"Pesantren Pancasila dan Masjid Baitul Izzah dipilih karena mereka memiliki komunitas yang cukup besar dan sering menjadi pusat kegiatan keagamaan di wilayahnya. Sedangkan Ansor Bengkulu kami pilih karena mereka aktif dalam kegiatan sosial dan keagamaan, sehingga daging kurban dapat disalurkan dengan baik kepada yang berhak,” tambahnya.
Selanjutnya Dr. H. Muhammad Abdu juga menegaskan komitmen Kemenag dalam memberikan pelayanan terbaik bagi umat.
Ia menekankan bahwa kegiatan kurban ini hanyalah salah satu dari banyak program sosial dan keagamaan yang terus diupayakan oleh Kemenag Provinsi Bengkulu.
"Kami selalu berusaha hadir di tengah masyarakat, memberikan kontribusi nyata yang bisa dirasakan manfaatnya. Baik dalam bentuk bantuan sosial, penyuluhan keagamaan, maupun kegiatan-kegiatan lainnya yang mendukung kesejahteraan umat," jelasnya.
BACA JUGA:Konsep Festival Tabut Bengkulu Tahun 2024 Memberikan Kesempatan Disabilitas dan Anak Panti Tampil
BACA JUGA:Gelar Open House, Bupati dan Wakil Bupati Kaur Mempererat Silaturahmi ke Semua Lapisan Masyarakat
Mengakhiri sambutannya, Dr. H. Muhammad Abdu mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga kebersamaan dan saling membantu.
Ia berharap agar momentum Idul Adha ini bisa menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk terus berbuat baik dan peduli terhadap sesama.
"Mari kita jadikan Idul Adha ini sebagai pengingat akan pentingnya berkurban dan berbagi. Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi kita semua dengan kesehatan, rezeki, dan kebahagiaan," tuturnya.
Dengan suksesnya pelaksanaan pemotongan hewan kurban ini, Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu sekali lagi menunjukkan komitmen dan dedikasinya dalam melayani masyarakat serta memperkuat nilai-nilai keagamaan di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi lembaga-lembaga lainnya untuk terus berkontribusi positif bagi masyarakat luas.