Penurunan kuota ini diperkirakan akan berdampak pada masyarakat, terutama bagi sektor transportasi dan usaha kecil yang sangat bergantung pada BBM bersubsidi. Pemerintah daerah diharapkan mampu mengantisipasi potensi kelangkaan yang dapat memengaruhi aktivitas ekonomi.
Meski demikian, Denny optimistis bahwa kebijakan ini bisa dikelola dengan baik.
“Kami akan terus memantau penyaluran BBM subsidi dan memastikan bahwa distribusinya berjalan sesuai aturan,” katanya.