Harga Beras Naik, Pedagang dan Konsumen Mulai Resah
Harga Beras Naik, Pedagang dan Konsumen Mulai Resah-Hamidatusshaleha-radarbengkulu
radarbengkuluonline.id, Bengkulu – Kenaikan harga beras kembali menjadi sorotan masyarakat. Dalam sepekan terakhir, harga beras mengalami lonjakan signifikan. Hal ini membuat para pedagang dan konsumen merasakan dampaknya secara langsung.
Salah seorang penjual beras di Pasar Panorama Bengkulu Mita (23), menyampaikan bahwa saat ini harga beras mengalami kenaikan sebesar Rp 1.000 per kilogram.
BACA JUGA:Zikir Akbar Semarakkan Festival Tabut 2025 di Provinsi Bengkulu
“Sekarang naik seribu per kilo. Semua jenis naik, tapi yang paling mahal itu jenis Pandan Wangi,” ujar Mita (23) saat ditemui RADAR BENGKULU pada hari Jumat,4 Juli 2025.
Ia juga menambahkan bahwa kenaikan ini terjadi secara menyeluruh pada hampir semua jenis beras yang dijual di pasaran.
BACA JUGA:Fajar di Danau Dendam Tak Sudah, Simfoni Alam Yang Membuat Hati Tenang
Mita mengaku bahwa kenaikan ini cukup menyulitkan bagi pedagang maupun pembeli. Ia menyebutkan bahwa stok beras juga mulai terbatas di beberapa distributor.
“Stok jadi terbatas. Kadang susah nyari jenis-jenis tertentu. Ini membuat kami juga bingung harus bagaimana menyiasatinya,” jelasnya.
BACA JUGA:Harga Cabai di Pasar Panorama Bengkulu Stabil di Kisaran Rp 30.000 per Kilogram
Menurutnya, kondisi ini tidak hanya merugikan dari sisi konsumen, namun juga pedagang. “Penjualan jadi menurun. Pembeli banyak yang mengeluh dan akhirnya beli lebih sedikit dari biasanya. Biasanya beli 5 kilo, sekarang cuma 2 atau 3 kilo,” lanjutnya.
Kenaikan harga beras ini diduga disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah gagalnya panen di sejumlah daerah penghasil padi. Hal ini berdampak langsung pada pasokan beras di pasaran.
BACA JUGA:Penerimaan Peserta Didik Baru di Kota Bengkulu Berjalan Lancar
Dari berbagai jenis beras yang dijual, Pandan Wangi menjadi yang paling mahal. Harga beras ini kini mencapai dari Rp 25.000 per kilogram.
Jenis beras ini memang dikenal karena aroma dan kualitasnya yang tinggi, sehingga banyak dicari konsumen menengah ke atas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
