Banner disway

La Niña Lemah Bertahan hingga Awal 2026, BMKG Perbarui Prediksi Musim Hujan 2025/2026 di Sejumlah Wilayah

La Niña Lemah Bertahan hingga Awal 2026, BMKG Perbarui Prediksi Musim Hujan 2025/2026 di Sejumlah Wilayah

La Niña Lemah Bertahan hingga Awal 2026, BMKG Perbarui Prediksi Musim Hujan 2025/2026 di Sejumlah Wilayah-ilustrasi-

 

RADAR BENGKULU – Fenomena iklim global El Niño–Southern Oscillation (ENSO) pada Agustus 2025 masih konsisten dengan hasil analisis terbaru pada November 2025. Berdasarkan pemantauan terkini, Indonesia saat ini berada pada kondisi La Niña Lemah dengan indeks -0,77, yang telah berlangsung sejak September hingga November 2025 dan diprediksi akan bertahan hingga awal tahun 2026.

 

Kondisi La Niña Lemah ini berpotensi meningkatkan curah hujan di sejumlah wilayah Indonesia, terutama jika diperkuat oleh fenomena iklim lainnya. Salah satu faktor pendukung tersebut adalah Indian Ocean Dipole (IOD) yang saat ini berada pada fase Negatif dengan indeks -0,83, dan diperkirakan akan terus bertahan hingga Desember 2025. Kombinasi La Niña dan IOD Negatif dapat meningkatkan pasokan uap air ke wilayah Indonesia sehingga memengaruhi pola hujan regional.

BACA JUGA:BMKG Prediksi ENSO Netral, Musim Hujan Datang Lebih Awal dan Berdurasi Lebih Panjang

Pemutakhiran Prediksi Musim Hujan 2025/2026

 

Berdasarkan analisis perkembangan musim, prediksi iklim versi November 2025, serta dengan mempertimbangkan syarat dan ketentuan pemutakhiran prediksi musim, dilakukan pembaruan prakiraan terhadap 45 Zona Musim (ZOM) atau sekitar 6 persen dari total wilayah ZOM di Indonesia.

 

Dari jumlah tersebut, 35 ZOM mengalami pemutakhiran pada prediksi musim hujan saja, 4 ZOM pada musim kemarau terdekat, dan 6 ZOM mengalami pemutakhiran pada keduanya. Pemutakhiran ini mencakup perubahan pada satu atau lebih parameter musim, seperti awal musim, sifat musim, puncak musim hujan, hingga durasi musim.

 

Sumatera Paling Banyak Mengalami Pemutakhiran

 

Rekapitulasi pemutakhiran prediksi musim hujan dan musim kemarau terdekat periode 2025/2026 menunjukkan bahwa wilayah Sumatera menjadi kawasan dengan jumlah ZOM terbanyak yang mengalami pemutakhiran, yakni 13 ZOM. Sementara itu, seluruh ZOM di wilayah Kalimantan tidak mengalami perubahan prediksi, menandakan kondisi musim di wilayah tersebut relatif stabil dibandingkan wilayah lain.

 

Perubahan Awal, Puncak, dan Durasi Musim Hujan

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: