Kawasan Pulau Baai Disiapkan Jadi Gerbang Ekonomi Bengkulu
Kawasan Pulau Baai Disiapkan Jadi Gerbang Ekonomi Bengkulu-Windi Junius-Radar Bengkulu
BACA JUGA:Bunda PAUD Kota Bengkulu Hadiri Pentas Seni TK Pertiwi I
Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah pusat dan sektor swasta agar pembangunan tidak berhenti di tahap perencanaan. “Kita butuh dukungan lintas sektor, termasuk kementerian dan pelaku industri nasional. Bengkulu harus tampil di peta ekonomi Indonesia,” tandasnya.
Ditempat yang sama Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Bengkulu, Yuliswani, turut menegaskan pentingnya sinergi lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Menurutnya, kesiapan dokumen administrasi dan teknis harus segera diselesaikan agar kawasan ini bisa melaju ke tahap pembangunan fisik.
BACA JUGA:Walikota Berikan Sertifikat 3 In 1 di Sawah Lebar Baru
“Semua OPD harus bergerak bersama. Kita tidak bisa menunggu bola. Pulau Baai ini harus kita siapkan secara menyeluruh. Mulai dari perencanaan, infrastruktur, hingga SDM-nya,” jelas Yuliswani.
Ia juga mengingatkan bahwa pengembangan kawasan industri tidak hanya berbicara soal bangunan pabrik atau fasilitas logistik, tetapi juga kesiapan tenaga kerja lokal. “Sumber daya manusia Bengkulu harus disiapkan sejak sekarang. Ketika industri mulai tumbuh, tenaga kerja kita harus sudah siap pakai,” tegasnya.
BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Lantik Komisaris Independen Bank Bengkulu
Pulau Baai selama ini dikenal sebagai pelabuhan utama Bengkulu. Namun, potensi wilayah seluas ratusan hektare itu dinilai belum tergarap optimal. Jika rencana kawasan industri ini terealisasi, Pulau Baai akan menjadi pusat aktivitas ekonomi baru tempat industri pengolahan hasil bumi, pabrik kemasan, hingga logistik ekspor-impor beroperasi secara terintegrasi.
Dengan posisi strategis yang berhadapan langsung ke Samudra Hindia, Pulau Baai dinilai ideal sebagai gerbang perdagangan nasional dan internasional. Keberadaan kawasan industri di sana akan memperkuat rantai pasok (supply chain) komoditas unggulan Bengkulu seperti kopi, karet, minyak sawit mentah (CPO), hingga hasil perikanan.
BACA JUGA:Wakil Gubernur Ir H Mian Terpilih Jadi Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu
Rapat berakhir dengan komitmen kuat dari seluruh peserta untuk mempercepat langkah konkrit. Dari penyusunan peta potensi, revisi RTRW, hingga penyiapan tenaga kerja lokal semua diarahkan agar Pulau Baai benar-benar siap menjadi kawasan industri modern dan berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
