Karyawan PDAM Kota Jangan Mudah Puas Atas Layanan yang Diberikan

Karyawan PDAM Kota Jangan Mudah Puas Atas Layanan yang Diberikan

RBO >> BENGKULU >>  Memastikan kinerja pegawai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota maksimal, Wakil Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi SE.MM , memimpin apel di Halaman Kantor pelayanan publik PDAM Kota Bengkulu Senin (3/12). Apel ini diikuti oleh seluruh pegawai PDAM Tirta Dharma Kota Bengkulu.

Dalam sambutan , Dedy Wahyudi mengajak seluruh pegawai di lingkungan PDAM Kota Bengkulu dapat memberikan pelayanan yang prima dan menumbuhkembangkan etos kerja, semangat, dan kinerja yang baik dalam melaksanakan berbagai program dan kegiatan yang telah ditentukan.

"Karena PDAM ini merupakan salah satu perusahaan yang paling dibutuhkan oleh masyarakat Kota Bengkulu, untuk itu jangan mudah puas terhadap pelayanan yang sudah kita berikan walaupun pelayanan itu sudah baik, " ucap Dedy.

Selain itu juga Dedy yakini , memastikan bahwa ibu bapak tetap bekerja dengan baik. ‘’Kita harus melakukan evaluasi diri. Jika pegawainya kurang baik, maka pihak manajemen berhak mengevaluasi.’’

Jika seluruh pegawai di lingkungan PDAM Kota Bengkulu dapat memberikan pelayanan yang prima dan menumbuh kembangkan etos kerja, lanjut Dedy, maka peningkatan kontribusi PAD untuk Kota Bengkulu akan mudah tercapai sesui dengan target yang sudah ditetapkan bersama.

Usai pimpin apel, Wawali langsung menyambangi beberapa tempat layanan publik. "Saya harap para petugas dilapangan agar tidak nakal. Jangan sampai main tembak tanpa mencatat angka water meter," pesannya.

Sementara itu, Direktur Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Dharma Kota Bengkulu,H. Sdjobirin Hasan MBA , mengucapkan terimakasih kepada Wawali yang telah memimpin langsung dan memberikan arahan serta wejangan yang sangat dibutuhkan untuk memajukan PDAM Kota kedepanya.

"Ini merupakan suatu motivasi bagi kami untuk bisa melayani masyarakat kedepannya. Kami memang ada rencana untuk mempermudah pelanggan membayar melalui m-banking. Untuk itu kami sedang menjajaki dengan beberapa perbankan untuk dapat membantu kami agar tidak memiliki kesulitan bagi pelanggan," katanya.

Sjobirin melanjutkan, ada beberapa pelanggan yang memiliki tunggakan hingga mencapai 20 juta. "Pelanggan yang baik, meskipun jauh lokasi loketnya pasti akan melakukan pembayaran. Berbeda dengan pelanggan yang tidak begitu baik. Meskipun kita fasilitasi sistem pambayaran yang mudah, mereka masih melakukan tunggakan pembayaran," tutupnya.

Untuk jumlah tunggakan, PDAM belum bisa menjumlahkan total keseluruhan. Namun sudah ada pengurangan tunggakan pelanggan.(ae3/rsm)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: