Agusrin dan Rio Capella Kurang Syarat di Golkar

Agusrin dan Rio Capella Kurang Syarat di Golkar

Frentindo : Kami Sesuai Juklak Partai

RBO, BENGKULU – Dari tujuh kandidat yang mengembalikan berkas formulir sebagai kandidat Calon Gubernur (Cagub) di tim penjaringan DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu, ada lima nama yaitu Dr H. Rohidin Mersyah, Dr Ir H. M Imron Rosyadi, Dr (Hc) H. A Hijazi, H. Rosjonsyah dan H. Izda Putra yang direkomendasikan ke DPP. Tidak ada nama mantan Gubernur Agusrin M Najamuddin serta mantan Ketum NasDem Patrice Rio Capella.

      Saat dikonfirmasi kepada Ketua Tim Penjaringan DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu, Ir H. Frentindo, dia mengatakan bahwa ada beberapa syarat dari dua kandidat tersebut yang kurang. Sehingga mereka tidak ikut namanya dibawa ke DPP.

       “Kita sudah pleno dan lima nama itu yang dibawa ke DPP oleh DPD. Dalam memplenokan lima nama itu, kami tidak membuka undang-undang ataupun PKPU terkait syarat tentang Calon Kepala Daerah (Cakada). Tapi kami mempedomani aturan juklak internal Partai Golkar, sehingga muncullah lima nama itu,” ungkap Frentindo saat ditanyai jurnalis, Kamis (7/11).

      Dijelaskan oleh Frentindo, kenapa sampai Rio Capella dan Agusrin M Najamuddin tidak masuk dalam lima yang dibawa ke DPP? Hal itu juga mereka putuskan tidak serta merta sebelah pihak. Melainkan sudah melalui prosedur mekanisme yang ada di Golkar. “Kita dalam aturan partai, untuk seluruh kandidat Cakada itu wajib ada pernyataan tidak pernah dihukum. Terutama kasus korupsi. Kami sudah sampaikan kepada LO kedua kandidat dan hingga waktu akhir yang kita berikan, ternyata mereka tidak juga melampirkan surat pernyataan itu. Sehingga berkas syarat mereka kita anggap kurang atau tidak lengkap. Kalau kemarin dilampirkan, bisa saja mereka jadi yang akan ikut direkomendasikan ke DPP,” jelasnya.

      Saat ini, lima nama Cagub beserta 34 nama Cabup dan Cawabup sudah dibawa tim DPD ke DPP. Namun masih ada peluang bertambahnya nama kandidat yang akan dipertimbangkan oleh DPP Partai Golkar. “Bisa saja nanti saat di DPP muncul kembali nama-nama kandidat lainnya. Seperti Dadang Mishal PDIP, dia menggunakan jalur led spesialis langsung ke DPP. Yang jelas, kita dari tim penjaringan telah memplenokan lima nama dan lima nama itu yang dibawa oleh DPD,” pungkas Frentindo. (idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: