Ikhwanul Okti Jabat Direktur Pemasaran Bank Bengkulu

RBO, BENGKULU -  PT. Bank Pembangunan Daerah Bengkulu  yang lebih dikenal sebagai Bank Bengkulu sekarang telah memiliki Direktur Pemasaran yang baru. Yakni Ikhwanul Okti yang diambil sumpah jabatannya oleh Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rohidin Mersyah sebagai Pemegang Saham Utama Bank Bengkulu kemarin. Juga dihadir Dewan Komisaris dan Direksi Bank Bengkulu lainnya.

      Dalam sambutannya, Gubernur Bengkulu berpesan kepada Direktur Pemasaran yang baru dilantik untuk terus mengoptimalkan kinerja dan membangun kepercayaan publik, perlu lebih genjar dalam mengenalkan Bank Bengkulu sampai ke seluruh lapisan masyarakat Bengkulu. Untuk itu perlu marketing dengan program yang sistematis, masif sehingga keterkenalannya meningkat seiring penyediaan produk jasa perbankan yang berkualitas yang dapat bersaing dengan bank lainnya.

Selain itu juga Gubernur menyampaikan bahwa sebagai pimpinan daerah Provinsi Bengkulu siap akan membantu dalam memperkenalkan Bank Bengkulu kepada asosiasi maupun lainnya guna meningkatkan pemasaran produk Bank Bengkulu sehingga nantinya hasil yang didapat dapat digunakan dan dinikmati oleh masyarakat Bengkulu.

“Kepercayaan publik harus terus ditingkatkan keseluruh lapisan masyarakat Bengkulu, sehingga jika ditanya Bank yang ada di Bengkulu maka orang langsung teringat Bank Bengkulu.  Untuk itu perlu adanya program kerja yang sistematis dan masif sehingga jika sudah terkenal maka ketersediaan produk jasa perbankan harus bisia bersaing dengan bank lainnya.  Rohnya suatu organisasi adalah pemasaran, sebagus apapun produk jika sistem pemasarannya tidak handal maka tidak bisa berjalan,” sampai Gubernur.

Senada disampaikan oleh Direktur Pemasaran, Ikhwanul Okti bahwa menurutnya apa yang disampaikan oleh Gubernur telah dipersiapkannya sehingga nantinya akan diimplementasikan ke masyarakat serta sektor-sektor pemerintahan daerah yang belum tersentuh akan dimaksimalkan. Menjadi perhatian serius adalah dari sektor Fintech sehingga dapat bersaing baik dari segi teknolgi maupun maupun marketingnya.

“Apa yang disampaikan oleh Pak Gubernur sudah kami persiapkan dan akan dikerjakan secara totalitas disegala sektor. Fintech yang berkembang sekarang ini juga menjadi tantangan karena sudah banyak BPR yang tergerus, sehingga kami akan introspeksi apa yang harus dilakukan dan dipersiapkan sampai dengan teknologi nantinya akan kita tingkatkan sehingga bisa langsung online. Sektor produktif dalam kurun waktu tiga tahun sudah mengalami peningkatan, dan ini terus ditingkatkan sehingga optimis kita bisa tembus diangka 22% dan menjadi dominasi dalam sektor ini,” pungkas Direktur Pemasaran. (Ae-4)

Sumber: