Tugu Kopi Pasar Kepahiang Ramai Dikunjungi

RBO  >>>   KEPAHIANG  >>>  Tugu kopi yang berada di pusat perkotaan Kabupaten Kepahiang, tepatnya dikawasan Taman Santoso, Pasar Kepahiang ramai dikunjungi masyarakat. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga dan merawat bagunan tugu yang baru saja selesai dibangun tersebut.

Wakil Bupati Kepahiang, Netti Herawati, S.Sos saat dikonfirmasi mengatakan, masyarakat bebas berkunjung ke tugu tersebut. Baik itu dari Kepahiang maupun dari luar Kabupaten Kepahiang. “Tugu inikan kita jadikan sebagai icon Kabupaten Kepahiang. Jadi, kita berharap kepada masyarakat agar bisa menjaganya,” ungkap Netti saat dihubungi RADAR BENGKULU  melalui telepon seluler Minggu,(29/12).

Kenapa tugu kopi yang dihiasi dengan bunga Rafflesia dan air mancur ini dijadikan icon Kabupaten Kepahiang? Netti mengatakan, sesuai dengan kondisi masyarakat Kabupaten Kepahiang pada umumnya adalah petani kopi. Jadi, masyarakat dari luar Kabupaten Kepahiang ketika melihat tugu tersebut, secara tidak langsung sudah mengetahui bahwa Kabupaten Kepahiang adalah penghasil kopi terbesar di Provinsi Bengkulu.

“Kita dan masyarakat harus bangga dengan tugu yang dibangun pemerintah ini. Oleh karena itu, saya harap masyarakat bisa menjaganya dengan baik. Sama-sama lah kita untuk menjaga dan merawatnya,” beber Netti.

Ditambahkan, terkait dengan penarikan retribusi dan penataan pedagang di kawasan tugu tersebut, ia berharap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dalam hal ini Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) harus fokus menata kawasan tersebut. Mulai dari masalah retribusinya (parkir), demikian juga dengan soal penataan para pedagang di kawasan tersebut.

“Ya, kita harap OPD terkait harus fokus menata kawasan itu, sehingga para pedagang bisa berjualan. Dengan catatan, harus menjaga kebersihan.” (ide)

Sumber: