Satpam Itu Profesional, Bukan Buruh, Kapolda: Harus Tangguh

Satpam Itu Profesional, Bukan Buruh, Kapolda: Harus Tangguh

RBO, BENGKULU - Kemarin Rabu (22/1) di lapangan Mapolres Bengkulu mengadakan peringatan HUT Satpam ke 39 tahun. Dalam momentum tersebut diharapkan Satuan Pengamanan (Satpam) dapat meningkatkan potensi kemampuan yang ada. Terutama di Provinsi Bengkulu saat ini tindakan kejahatan semakin meningkat terutama tugas pokok satpam sendiri membantu jajaran Kepolisian dalam pengamanan yang diperlukan.

Kapolda Bengkulu Irjen Pol Drs Supratman MH usai mengikuti upacara tersebut mengutarakan, dirinya mengapresiasi terhadap kinerja satuan pengamanan yang ada di Provinsi Bengkulu saat ini semakin baik. Kendati demikian dirinya mengatakan masih adanya kekurangan personel. Selain itu diharapkan agar meningkatkan potensi yang ada agar lebih baik lagi.

"Saya ikut apresiasi satuan pengaman semakin profesional, saya harap ditahun 39 tahun ini semakin meningkat. Memang secara kuantitas personil masih ada kekurangan saya berharap satuan ini semakin banyak. Sehingga perusahaan nanti dapat ditingkatkan keamanan nya," ujar Kapolda.

Kapolda menambahkan, juga harus menambah giat pelatihan dengan meningkatkan daya tubuh fisik yang kuat. Selain itu dapat terampil dalam menggunakan peralatan yang diberikan. "Pertama sumber daya manusia karena memang saat ini masih kekurangan, juga termasuk pelatihan itu hanya saat pada tes seleksi saja kita berharap mereka mendapatkan sertifikasi satuan pengamanan. Maka harus ada pelatihan atau satu minggu sekali, dalam rangka menjaga fisik mereka. Kemudian mereka dapat lebih terampil, bagaimana memakai borgol kemudian menggunakan tongkat polisi dengan benar," tambahnya.

Dikarenakan menurut Kapolda, tugas Satuan Pengamanan (Satpam.red) sangat diperlukan untuk meningkatkan keamanan wilayah terutama dalam mencegah tindakan Curat, Curanmor dan Curas yang ada di Bengkulu. "Termasuk juga membantu kalau ada tindakan Curian Pemberatan, Curian Kekerasan dan Curanmor sebenarnya harus sanggup, namun mereka tetap berkoodinasi dengan kita. Maka tempat objek vital akan diback up oleh kita apakah itu sifat patroli maupun penjagaan," tutupnya.

Terpisah diungkapkan Priono ketua panitia, setidaknya ada ratusan Satpam yang bertugas disejumlah perusahaan dan BUMN di Provinsi Bengkulu. Jumlah Badan Jasa Pengamanan di Bengkulu sekitar 38 perusahaan, jumlah tersebut belum ditambah dari Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan. Kedepan, Priono berharap agar partisipasi dan pengguna jasa lebih aktif memberikan masukan dan motifasi terhadap satpam.

"Hal tersebut dilakukan agar Satpam lebih profesional, karena Satpam bukan sekedar buruh, tetapi profesi yang lebih profesional menangani kasus di lingkungan kerjanya," jelas Priono.

Terkait latihan kemampuan Satpam, Priono mengaku Satpam di Kota Bengkulu biasanya melakukan latihan pemeliharaan kemampuan sebanyak satu bulan sekali di Polres Bengkulu dan dua bulan sekali di Polda Bengkulu. Pelatihan tersebut dilakukan langsung oleh Dit Binmas. "Untuk memelihara kemampuan kita ada latihan satu bulan sekali di Polres dan dua bulan sekali di Polda," pungkasnya.

Upacara tersebut diikuti lebih kurang 120 orang Satpam yang bekerja di perusahaan dan BUMN di Kota Bengkulu. (bro)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: