Antisipasi Virus Corona, Pelaksanaan UNBK SMK Diperketat

Antisipasi Virus Corona, Pelaksanaan UNBK SMK Diperketat

RBO  >>>    BENGKULU   >>>>    Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) kemarin, berlangsung dengan aman dan tertib. Hanya saja, siswa sebelum masuk ke ruang ujian diberi Desinfektan (antiseptik atau sanitizer untuk membunuh kuman), mengantisipasi wabah virus corona.

Apalagi, Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) mengeluarkan surat edaran terkait pelaksanaan UN tahun 2020 terkait penyebaran virus corona (COVID-19). Terdapat dua imbauan penting yang diberikan oleh pihak BSNP untuk seluruh sekolah di Indonesia. Pertama, dalam hal Pemerintah Provinsi atau Kabupaten/Kota menyatakan keadaan darurat atau meliburkan kegiatan pendidikan di sekolah/madrasah diwilayahnya, maka pelaksanaan UN dapat dijadwalkan kemudian setelah berkoordinasi dengan Penyelenggara dan Panitia UN Tingkat Pusat. Kedua, dalam hal pemerintah Provinsi atau Kabupaten/Kota tidak menyatakan keadaan darurat atau meliburkan kegiatan pendidikan di sekolah/madrasah di wilayahnya, maka Ujian Nasional tetap dilaksanakan sesuai jadwal, Prosedur Operasional Standar (POS), Protokol UN yang telah ditetapkan oleh BSNP.  

"Alhamdulillah, pelaksanaan UNBK di SMKN 4 Kota Bengkulu berjalan dengan lancar. Sebab kami menggunakan dua ruangan ujian. Dari sesi pertama sampai sesi ketiga tidak ada kendala apapun," ujar Kepala SMKN 4, Dr. Paidi, M.TPd pada RADAR BENGKULU kemarin.

Sebelum masuk ke ruang ujian, siswa terlebih dahulu mencuci tangan, baik sebelum ataupun sesudah menyelesaikan ujian. Siswa juga tidak diperkenankan bersalaman ataupun kontak fisik dengan oranglain. "Selesai ujian, siswa diharapkan langsung pulang ke rumah, tidak usah keluyuran kemana-mana dulu," terangnya.

Pelaksanaan UNBK SMK, berlangsung selama 4 hari ke depan, dari tanggal 16 sampai 19 Maret 2020 mendatang. Sedangkan untuk siswa kelas X dan XI, usai siswa kelas XII ujian, pihak sekolah masih menunggu instruksi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi, apakah siswa masuk sekolah seperti biasa atau diliburkan.

"Kalau seandainya siswa kelas X dan XI diliburkan belajar di rumah masing-masing, mau tidak mau proses pembelajaran nanti menggunakan online. Di sekolah kami punya aplikasi onlinenya, siswa membuka link e.smkn4bengkulu.sch.id, setelah buka link tersebut, siswa akan mengisi data diri, nama dan kelasnya, operator sekolah akan mengecek kembali apakah benar itu siswa SMKN 4 atau bukan. Setelah itu, soal-soal dari guru disini akan muncul untuk diberikan tugas ke siswa, dikerjakan melalui HP android ataupun laptop," ungkapnya.

Hal senada juga dikatakan, Kepala SMKN 7 Kota Bengkulu, Destiana, M.Pd. Ia mengatakan, siswa sebelum masuk ke ruang ujian diberikan Desinfektan, supaya mereka selalu dalam keadaan steril dari kuman. "Memang tahun ini, pelaksanaan UNBK lebih diperketat dari tahun sebelumnya. Apalagi, wabah corona yang terus memakan korban jiwa di seluruh dunia yang terjangkit virus tersebut. Kami berharap Bengkulu terhindar dari virus corona," tutupnya. (ach)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: