Prokes Jadi Temuan Bawaslu Mukomuko

Prokes Jadi Temuan Bawaslu Mukomuko

RBO >>>  MUKOMUKO >>>  Sejak dimulainya masa kampanye Pilkada serentak pada 26 September lalu, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Mukomuko rutin melakukan pemantauan dan pengawasan di setiap kegiatan kampanye di wilayah ini. Baik itu Calon Bupati dan Wakil Bupati maupun Calon Gubernur dan Wakil Gubernur.

Ketua Bawaslu Mukomuko, Padlul Azmi, SH mengungkapkan, setelah dua pekan masa kampanye berjalan, Protokol Kesehatan masih mendominasi pelanggaran yang dilakukan oleh Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati serta Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur saat berkampanye tatap muka dengan warga.

"Kalau sementara ini, temuan kita protokol kesehatan masih banyak dilanggar. Atas temuan itu, kami menjalankan sesuai dengan tugas dan wewenang kami," terang Padlul didampingi Komisioner Bawaslu, Amrozi saat ditemui radarbengkuluonline.com.

Padlul menjelaskan, khusus protokol kesehatan, Bawaslu berupaya melakukan pencegahan pelanggaran, dengan cara mengimbau kepada tim masing-masing Paslon untuk mematuhi protokol kesehatan dalam menggelar acara pertemuan. Seperti menyediakan tempat cuci tangan, sebisa mungkin menyediakan masker bagi peserta.

"Tapi kadang kan sudah kita imbau, masih tetap ada pelanggaran. Kita lakukan peneguran secara lisan. Tapi kondisi di lapangan ya begitu. Pelanggaran Protokol kesehatan ini dilakukan semua Paslon. Tidak usah kita sebut Paslon mana ya. Semuanya, baik Cabup-Cawabup maupun Cagub-Cawagub," bebernya.

Selain pelanggaran protokol kesehatan, Bawaslu Mukomuko saat ini tengah mendalami satu dugaan pelanggaran kampanye oleh salah satu Calon Gubernur, yang diduga telah melakukan kampanye iklan media massa sebelum masuk waktu yang ditetapkan KPU pada tanggal 22 November mendatang.

"Ini masih didalami. Kita sebut ini temuan. Dugaannya, salah satu Paslon Gub-Wagub menerbitkan konten yang diduga bermuatan iklan kampanye di salah satu surat kabar atau media cetak. Koran yang namanya sudah ada pada kami dibagikan oleh tim saat Cagubnya menggelar kampanye tatap muka dengan warga. Untuk sementara kita belum berani menyimpulkan temuan ini," demikian Padlul. (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: