Rawan Defisit Ratusan M, Banggar Minta TAPD Serius

Rawan Defisit Ratusan M, Banggar Minta TAPD Serius

RBO,BENGKULU - Kekecewaan dewan kota terhadap kinerja Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tumpah saat rapat paripurna kemarin. Diawali dengan interupsi yang disampaikan H Ariyono Gumay S.STP, anggota badan anggaran (banggar) merasa sangat kecewa karena pihak TAPD beberapa kali menunda rapat anggaran, dan bahkan tak pernah siap data. "Perlu saya sampaikan bahwa TAPD Pemkot ini perlu digenjot lagi kinerjanya. Karena rapat banggar selalu tertunda karena ketidaksiapan TAPD. Kita hanya punya waktu beberapa hari lagi. Sebab, jika pembahasan APBD 2021 melewati tanggal 30 November 2020,maka Kota akan kena sanksi dari Pusat," ujar Ariyono dihadapan Plt Walikota Dedy Wahyudi. Pernyataan Ariyono juga ditambahkan oleh Waka 2 DPRD Kota, Alamsyah dan Waka 1, Marliadi. Menurut kedua unsur pimpinan DPRD Kota ini, benar kinerja TAPD pemkot sangatlah mengecewakan. Acapkali agenda rapat pembahasan anggaran tertunda karena ketidaksiapan dari pemkot. Bahkan dua unsur pimpinan inipun mengkritisi defisit anggaran yang kemungkinan akan terjadi sebesar ratusan miliar rupiah. "Dewan Kota telah bersemangat membahas APBD, tapi pemkot malah tak siap -siap. Dari awal kami mempertanyakan soal PAD. Saat itu TAPD mengaku mampu capainya sampai Rp 230 miliar. Tapi faktanya malah terancam sekarang defisit hingga seratus miliar lebih. Minta maaf saya sampaikan di forum paripurna ini, bahwa anda (Plt Walikota) saya kira sudah dibohongi bawahan,"kritik Marliadi. Selepas mendengar semua interupsi, pimpinan Paripurna Suprianto memberikan kesempatan kepada Plt Walikota untuk menjelaskan kritikan tersebut. Dikatakan Plt Walikota bahwa benar semangat awal pemkot bisa capai PAD. Namun berjalannya waktu, ternyata itu sulit terwujud. Lalu berkaitan dengan pembahasan anggaran 2021, Plt menjelaskan bahwa sistem saat ini sangat teknis. Bahwa saat ini data harus diinput dahulu. "Nah, terkadang persoalan jaringan juga menghambat kinerja. Sekarang sistemnya tidak sama dengan sebelumnya. Tapi kami usahakan akan secepatnya diselesaikan ini, sehingga pengesahan APBD 2021 bisa tepat waktu," jelas Plt Walikota. (lay).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: