Hasil Swab, 6 Warga Ipuh Positif Covid-19

Hasil Swab, 6 Warga Ipuh Positif Covid-19

RBO >>>  IPUH >>>  Sebanyak 6 orang warga Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko, terkonfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Mereka dinyatakan terpapar positif Covid-19, berdasarkan pengumuman hasil pemeriksaan sampel swab pada Rabu,(15/12) kemarin. Hingga saat ini masing-masing mereka menjalani masa isolasi secara mandiri di rumahnya masing-masing.

Berdasarkan data yang terhimpun, warga yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 itu yaitu, berinisial FF (16) warga Desa Pulai Payung, Kecamatan Ipuh, JN (28) warga Desa Medan Jaya, KA (48) warga Desa Retak Ilir, W (60) warga Desa Tanjung Harapan, WP (24) warga Desa Medan Jaya, dan YS (28) warga Desa Pulai Payung, Kecamatan Ipuh.

Camat Ipuh, Sepradanur, S.Sos, saat dikonfirmasi radarbengkuluonline.com  membenarkan, bahwa adanya laporan hasil pemeriksaan laboratorium yang menyatakan 6 warga Kecamatan Ipuh terkonfirmasi positif Covid-19. "Kalau hasil pemeriksaan sampel swab memang ada 6 warga kita dinyatakan positif Covid-19. Saat ini masing-masing mereka menjalani isolasi di rumahnya masing-masing," ucap Camat.

Sambungnya, terkait dengan kondisi dan situasi saat ini, ia kembali mengimbau seluruh masyarakat Kecamatan Ipuh, agar tetap mematuhi semua protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah. Yaitu, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. "Imbauan protokol kesehatan ini sering kita sampaikan kepada masyarakat. Dan mari bersama kita putuskan rantai penyebaran wabah ini," imbuhnya.

Sementara itu Kades Retak Ilir, Syahril saat dikonfirmasi radarbengkuluonline.com juga membenarkan adanya warganya yang dinyatakan positif Covid-19. Menurutnya, kalau tidak salah pengambilan sampel swab terhadap warga Retak Ilir itu dilakukan sebelum pelaksanaan Pilkada kemarin. Karena yang bersangkutan merupakan anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara KPPS.

"Setelah pengambilan sampel swab, yang bersangkutan memang tidak kemana-mana sesuai dengan instruksi tenaga kesehatan yang bersangkutan harus isolasi mandiri di rumah. Hasil sampel swab itu baru sekarang keluarnya," tambahnya.(ide)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: