Kota Bengkulu, Benteng, Seluma, Terima Vaksin Tahap I

Penyuntikan I Vaksin Sinovac Dilakukan di RSUD M Yunus

RBO, BENGKULU - Sesuai instruksi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, terkait pendistribusian vaksin sinovac dan rencana pelaksanaan vaksin pada tahan I, untuk di Provinsi Bengkulu, baru Kota Bengkulu, Bengkulu Tengah (Benteng) dan Seluma mendapat giliran penyuntikan vaksin tersebut. "Menindaklanjuti surat dari Kemenkes RI, Nomor : SR.02.06/11/80/2021 tanggal 8 Januari 2021, perihal pendistribusian vaksin di Provinsi Bengkulu, pengambilan vaksin bagi Kota Bengkulu, Benteng dan Seluma pada hari Selasa dan Rabu (13 dan 14 Januari 2021), di gudang vaksin Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi," ujar Kepala Dinkes Provinsi, H. Herwan Antoni, SKM, M,Kes, M.Si melalui Kabid Pelayanan dan Kesehatan Masyarakat, Drg. Erdiwan Mansyur, MM kepada radarbengkuluonline.com.

Dijelaskannya, untuk jumlah pendistribusian vaksin yang diterima oleh 3 Kabupaten/Kota untuk tahap I ini, Kota Bengkulu 9.040 vial, Benteng 1.760 vial, Seluma 2.440 vial. Total didistribusikan sebanyak 13.240 vial. "Setelah vaksin diambil dari Gudang vaksin, agar kiranya bisa didistribusikan pada fasilitas kesehatan (faskes) pelayanan vaksinasi Covid-19 diwilayahnya masing-masing. Dan pelaksanaanya bisa dilakukan bagi faskes yang sudah selesai pelatihan vaksinator (perawat, bidan dan dokter) dalam rentan waktu tahap 1, di bulan Januari mulai dari tanggal 14 Januari 2021. Sedangkan tahap ke II di bulan Februari 2021 mendatang," terangnya.

Untuk hari ini (Kamis-red), merupakan penyutikan pertama di Provinsi Bengkulu yang sudah mendapat distribusi vaksin, sesuai instruksi dari pusat. Penyutikan pertama kali, dimulai di RSUD. M.Yunus dari 10 pejabat daerah dan Pembentukan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Seperti Gubernur Bengkulu, Wakil Gubernur, Kajati, Kapolda, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda), Kepala Dinkes, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Direktur M.Yunus dan tokoh masyarakat. "Sebelum penyuntikan vaksin, mereka ini sudah diskrining kesehatannya terlebih dahulu. Bagi pasien yang sembuh Covid-19, juga dilakukan penyuntikan vaksin," tutupnya. (ach)

Sumber: