Sigap, Jembatan Sungai  Aur Tuntas Diperbaiki

 Sigap, Jembatan Sungai  Aur Tuntas Diperbaiki

  RBO >>>  SELAGAN RAYA >>>  Dinas PUPR Bidang Bina Marga, Kabupaten Mukomuko patut diacungi jempol. Sebab, ia dengan sigap merespon dan langsung memperbaiki Jembatan Sungai Aur di Desa Suryan Bungkal, Kecamatan Selagan Raya yang jebol pada Selasa,(26/1) tempo hari. Pada Kamis pagi,(28/1) kemarin, tim dari bidang Bina Marga PUPR Kabupaten Mukomuko langsung turun memberikan tanggap darurat, atau mengganti lantai jembatan yang rusak. Kabid Bima Marga Dinas PUPR Mukomuko, Budiarto, ST saat dibungi RADAR BENGKULU tadi siang mengatakan, setelah mendapat informasi jembatan itu rusak, pihaknya langsung merespon. Terutama memberikan bantuan tanggap darurat terlebih dahulu. "Rencana kita Rabu kemarin kerusakan jembatan itu langsung kita perbaiki. Tetapi ada beberapa kendala. Jadi hari ini (kemarin red) tim kita langsung turun dan langsung memperbaiki jembatan tersebut. Alhamdulillah saat ini sudah selesai kita perbaiki," ucap Budiarto saat dihubungi melalui telpon seluler Kamis (28/1). Untuk diketahui, lantai Jembatan Sungai Aur di Desa Suryan Bungkal, Kecamatan Selagan Raya, ambruk pada Selasa siang,(26/1) kemarin. Jembatan utama menuju wilayah Kecamatan Selagan Raya itu, amblas saat dilintasi mobil GranMax BD 9001 BE yang bermuatan Tandan Buah Segar (TBS). Dimana mobil tersebut dikemudikan oleh korban atas nama Heri (39), warga Desa Sungai Jerinjing, Kecamatan Selagan Raya. Peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Hanya saja spontan membuat jalan macet lebih kurang 200 meter. Berdasarkan data yang terhimpun , warga Desa Suryan Bungkal dan warga yang melintas melihat kejadian itu, langsung secara swadaya membantu mendorong dan membongkar muatan mobil milik korban. Selanjutnya mereka memperbaiki jembatan dengan menggunakan alat dan bahan seadanya. "Warga Kecamatan Selagan Raya berharap pemerintah daerah segera membangun jembatan ini secara permanen. Sebab, jembatan semi permanan sering rusak, sementara kendaraan yang melintas bermuatan banyak," ucap salah satu warga Desa Suryan Bungkal, Desi Utama kemarin.(ide)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: