Dinkes Siapkan 1.120 Petugas Suntik Vaksin di Bengkulu

Herwan: Insentif Vaksinator Rp 10 Ribu Sekali Suntik

RBO >>>  BENGKULU >>> Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu telah menyiapkan ribuan petugas penyuntik vaksin gratis ke masyarakat. Sehingga program nasional ini bisa sukses tanpa kendala. Hari ini vaksin kembali dilanjutkan untuk pelayanan publik. Termasuk insan pers tahap dua.

“Saat ini kita punya 1.120 an petugas vaksinator dan rencananya petugas ini akan bertambah terus. Karena jumlah vaksin yang akan disuntikkan ini sangat banyak, bahkan tidak tercover dengan petugas kita yang ada saat ini. Sedangkan jumlah vaksin yang akan disuntikkan sangat banyak,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, H. Herwan Antoni SKM, M.Kes, M.Si, saat dihubungi radarbengkuluonline.com Kamis (18/3).

Meskipun masih kekurangan petugas vaksinator, menurut Herwan, pihaknya belum akan melakukan rekrutmen tenaga relawan vaksinator tersebut. “Sebab itu, kita bagi petugasnya dengan jadwal vaksin yang sangat padat. Sejauh ini, kita belum akan merekrut relawan vaksinator ini. Kita manfaatkan saja dulu tenaga petugas medis yang ada. Sebab saat ini masih belum seluruh tenaga medis yang kita kerahkan. Selain itu, untuk insentif petugas vaksin, itu nanti akan ditanggung oleh masing-masing daerah dan dibayar dari APBD kabupaten/kota masing-masing sesuai ruang lingkup wilayah kerjanya. Dimana insentifnya itu, satu kali suntikan vaksin diberikan Rp 10 ribu,” kata Herwan.

Sebelumnya dari Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Drs Gunadi Yunir MM telah menyampaikan kepada pihak Dinkes Provinsi guna mempersiapkan SDM dan petugas vaksin dengan jumlah banyak. “Hasil rapat dengan jajaran kesehatan di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov), karena sasaran vaksinasi berikutnya masyarakat umum, sehingga vaksin yang akan datang dalam jumlah banyak, kita dari DPRD Provinsi sebagai mitra kerja eksekutif, bersifat mengingatkan agar menyiapkan fasilitas penyimpanan vaksin dan SDM yang akan melakukan penyuntikan sejak sekarang,” kata politisi PPP Provinsi Bengkulu tersebut. (idn)

Sumber: