Harga Sawit Terus Naik

RBO, BENGKULU - Harga tandan buah segar atau TBS terus naik. Terakhir naik berturut turut diduga karena pengaruh kenaikan harga minyak mentah kelapa sawit atau CPO dunia. Diterangkan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Bengkulu Ir Ricky Gunawan, “Harga sawit naik berkisar Rp 20 hingga Rp 30 per kilogram di sejumlah pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini,” katanya saat dijumpai radarbengkuluonline.com .

Ricky mengatakan sebanyak 10 pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini membeli TBS dengan harga baru. Harga jual TBS Kelapa sawit di tingkat pabrik di daerah ini mulai mengalami kenaikan tanggal 15 Maret 2021. Kemudian harga sawit kembali naik pada tanggal 16 Maret 2021.

Ia menyebutkan, harga pembelian TBS kelapa sawit oleh pabrik di Kabupaten Bengkulu Utara dan Mukomuko seperti PT USM naik dari sebesar Rp 2.060 per kg menjadi Rp 2.080 per kg, harga sawit di PT KSM naik dari sebesar Rp 1.930 per kg menjadi Rp1.960 per kg.

Kemudia harga sawit di PT MMIL naik dari sebesar Rp 1.930 per kg menjadi Rp 1.960 per kg, harga sawit di PT SAP naik dari sebesar Rp 1.930 per kg menjadi Rp 1.960 per kg dan harga sawit di PT KAS naik dari sebesar Rp 1.930 per kg menjadi Rp1.960 per kg. Kemudian harga sawit di PT SSJA sebesar Rp 1.950 per kg, harga sawit di PT DDP sebesar Rp1.970 per kg, harga sawit di PT BMK sebesar Rp 1.920 per kg dan harga sawit di PT GSS sebesar Rp 1.960 per kg. Ricky juga berharap, harga pembelian tandan buah segar kelapa sawit oleh seluruh pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini mengalami peningkatan agar kesejahteraan petani sawit di daerah ini mengalami peningkatan.

"Memang sebelumnya kita terdampak covid -19. Banyak harga TBS yang jatuh ya karena perbatasan daerah. Saat ini harga sawit mulai kembali meningkat," tutupnya. (Bro)

Sumber: