L9 – Com Bengkulu Minta Sikapi Serius Kejadian Penodongan di Lembak

L9 – Com Bengkulu Minta Sikapi Serius Kejadian Penodongan di Lembak

Arman Suri : Berikan Rasa Aman Sesuai UUD 1945 dan Pancasila

RBO >>> BENGKULU  >>>   Lembak Sembilan Community (L9 -Com) Provinsi Bengkulu  merupakan organisasi perkumpulan yang menghimpun seluruh Pemuda Lembak yang ada di Bengkulu secara resmi merasa prihatin atas kejadian demi kejadian penodongan yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Terakhir, viral ada kejadian penodongan terhadap mobil ambulance serta petugas medis yang jadi korban.

Kemudian atas viralnya penodongan ambulance Ketum L9-Com, Arman Suri merasa sangat kecewa dan menyesalkan kejadian itu. "Setelah melihat beredar dan viralnya kasus penodongan ambulance di kawasan Lembak, malam ini, kami dari keluarga besar Lembak Sembilan Community Provinsi Bengkulu langsung melakukan rapat di sekretariat kita di Jalan Ciliwung 5 Kota Bengkulu. Kemudian menyikapi kejadian viral tersebut, kami mengeluarkan pernyataan sikap secara resmi. Pertama mewakili masyarakat, pemuda, serta mahasiswa Lembak kami meminta maaf kepada para korban, petugas medis dan seluruh crew ambulance," tegas Arman Suri pada radarbengkuluonline.com  Sabtu (3/7).

Kemudian atas berulangkalinya kejadian kasus penodongan demi penodongan di kawasan Lembak, sebagai putra daerah asli keturunan Lembak, L9-Comm sangat menyesalkan kejadian tersebut. "Untuk itu kami sangat sesalkan. Sebab, kejadian demi kejadian itu tentu merugikan kami sebagai putra daerah. Sebab, nama baik daerah kita menjadi tercoreng. Kami sebagai putra asli Lembak sangat menginginkan perdamaian. Kami ingin kedamaian diwilayah Lembak. Sebab itu,kami mohon kepada pihak terkait, mulai dari pemerintah daerah Kabupaten Rejang Lebong beserta perangkatnya juga kepada aparat penegak hukum TNI/Polri agar bisa menyikapi kejadian penodongan secara serius. Jangan sampai kami menduga ada unsur pembiaran yang sengaja dibiarkan berlarut-larut. Kami minta ketegasan dari pihak pemerintah dan aparat penegak hukum," desak Arman.

Sebelumnya sempat beredar bahwa akan menempatkan penembak jitu, patroli oleh petugas dan berbagai statemen lainnya yang terlihat seakan-akan betul-betul ingin mengamankan kawasan sering terjadi penodongan dan perampokan.  "Atas banyaknya kejadian penodongan dan perampokan, kami jadi mempertanyakan dimana penembak jitu yang katanya sudah disiapkan itu? Kemudian mana pasukan yang katanya patroli dikawasan tersebut? Untuk itu, kami minta pihak pemerintah bisa lebih serius lagi kedepan. Jangan hanya membuat statemen yang sekadar pencitraan belaka, tapi faktanya masih sering terjadi kasus kriminal dikawasan Lembak. Kami mendorong pemerintah serta aparat penegak hukum bisa bertindak tegas sesuai aturan hukum dan undang-undang yang berlaku. Berikan rasa nyaman, aman dan tenteram kepada setiap orang, baik penduduk maupun pendatang yang sekadar melintas dikawasan Lembak. Karena kenyamanan dan keamanan itu adalah hak setiap orang sebagai warga negara Indonesia, seperti termaktub dalam UUD 1945 dan Pancasila. Kami juga sama dengan daerah lainnya merupakan warga Indonesia, yang ikut membayar pajak, PBB maupun retribusi lainnya. Sebab itu, kami minta diperlakukan sama," pungkas Arman. (idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: