Revitalisasi Asrama Haji Ditargetkan Desember Rampung

Revitalisasi Asrama Haji Ditargetkan Desember Rampung

RBO >>>  BENGKULU >>>  Proyek lanjutan pembangunan revitalisasi dan pengembangan asrama haji Provinsi Bengkulu yang sempat diputuskan, akhirnya  kembali dikebut. Hingga saat ini (22/08) progres pembangunannya mencapai 31,095 persen. Hal ini dibicarakan dalam rapat evaluasi bersama dengan para rekanan PT. Ciriajasa Konsultan perencana, PT. Eneste selaku Managemen Konstruksi (MK), dan PT. Burniat Indah Karya, serta tim pengelola Teknis PUPR di Asrama Haji kemarin.

Kakanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, Dr H Zahdi Taher MHI yang memimpin langsung dan didampingi Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kanwil Kemenag, Dr. H. Intihan.,M.H serta jajaran, dan Kasubdit Asrama Haji Kemenag RI Haryanto.

Dalam rapat tersebut Koordinator MK dan Arrauf mewakili manajemen PT Burniat Indah Karya, Dede Setiawan mengungkapkan bahwa pengerjan mencapai 31.095 persen tersebut pihaknya telah merealisasikan sebagian item pekerjaan seperti struktur 21.521 persen dari bobot rencana 31.181 persen, MEP non Stdr 1.484 persen dari rencana bobot 13.373 persen.

‘’Seperti item pekerjaan struktur telah memasuki tahap akhir yang ditandai dengan akan mulainya pekerjaan atap. Termasuk pekerjaan arsitek dan MEP juga terus berjalan. Untuk mempercepat pekerjaan , PT Burniat Indah Karya agar  menambah tenaga kerja, pengadaan material serta penambahan waktu lembur. Jika kontraktor dapat segera memenuhi permintaan ini, saya yakin progres ini akan segera tuntas,’’ ujar Dede.

Senada disampaikan oleh Kakanwil Kemenag. Ia memberikan apresiasi dari hasil progres pembangunan proyek tersebut dan optimis akan tuntas sebelum 10 Desember 2021 mendatang.

‘’Namun dengan sisa 110 hari lagi ini, saya tetap meminta kepada MK, kontraktor pelaksana dan pengawas agar dapat memaksimalkan lagi tenaga dan waktu pekerjaan. Jika saya melihat dari hasil progres fisik pembangunan sudah maksimal. Jikala ada kendala, mari selesaikan secara bersama-sama, "ucapnya. (Ae-4/rls)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: