Reddy Tetap Ingin Mundur Dari Pjs Kades Pondok Baru

Minta Surat Pengunduran Diri Diproses

RBO >>> SELAGAN RAYA >>>  Reddy Setiawan tetap bersikukuh mau mengundurkan diri sebagai Penjabat Sementara (PJs) Kepala Desa (Kades) Pondok Baru, Kecamatan Selagan Raya. Alasannya tetap sama, yaitu merasa tidak nyaman dan bisa memutus hubungan kekeluargaan dengan pihak kepala desa yang diberhentikan dan keluarganya. Kondisi demikian sangat berpengaruh terhadap pribadi keluarga. Oleh karena itu ia berharap dan meminta agar Camat Selagan Raya dan Pemerintah Daerah memproses surat pernyataan pengunduran dirinya yang sudah disampaikan pada awal September lalu.

Karena surat pernyataan pengunduran diri belum diproses, otomatis jabatan Pjs Kades Pondok Baru tetap melekat pada dirinya sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Bupati Mukomuko Nomor 100-286 tertanggal 31 Agustus tahun 2021 tentang Penjabat Kepala Desa Pondok Baru, Kecamatan Selagan Raya Kabupaten Mukomuko. Mengingat hal tersebut ia berkomitmen hanya sebatas mencairkan dana Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk bulan Juni, Juli, Agustus dan untuk bulan September sekaligus menyalurkannya.

"Penyaluran BLT-DD itu dihadiri Kabid Pemdes PMD, Tenaga Ahli (TA) Kabupaten, Bhabinsa, bhabinkamtibmas, BPD dan perangkat desa. Pjs Kades tidak hadir karena komitmen saya hanya sebatas salurkan BLT-DD," kata Reddy kepada radarbengkuluonline.com Minggu,(19/9) siang.

Menurutnya, tugas dari pemerintah daerah untuk menyalurkan BLT-DD sudah selesai dilakukan dengan baik. Setelah itu ia minta surat pernyataan pengunduran dirinya sebagai Pjs kades Pondok Baru tetap diproses. Karena ia tidak mau dianggap orang serakah dan gila jabatan. Dan tidak mau dianggap manusia yang tega/sampai hati.

"Selanjutnya saya tidak bertanggung jawab lagi atas Desa Pondok Baru. Kalau Camat juga tidak mau proses terserah. Artinya, saya tetap pada pendirian itu mengundurkan diri sebagai Pjs Kades Pondok Baru," demikian tegas Kasi Ekobang Kecamatan Selagan Raya itu.(ide)

Sumber: