Ini Pesan Mantan Sekda Yudi dan Gusnan Dalam Acara Perpisahan

Ini Pesan Mantan Sekda Yudi dan Gusnan Dalam Acara Perpisahan

radarbengkuluonline.com, MANNA - Saat ini Sekda Bengkulu Selatan pindah ke Bengkulu menjadi Kepala Dinas Perkim Provinsi Bengkulu. Mantan Sekda Bengkulu Selatan, Yudi Satria,SE.MM mengatakan bahwa dirinya merupakan ASN Provinsi yang ditugaskan di Bengkulu Selatan untuk menjabat sebagai Sekda. "Bahkan untuk gaji yang saya terima itupun masih dari Provinsi Bengkulu," sampainya dalam acara perpisahan tadi siang.

Selama menjadi Sekda Bengkulu Selatan, lanjutnya, ia mampu memberikan warna kepada jalannya roda Pemerintahan di Bengkulu Selatan.  Yudi menyampaikan juga bahwa dirinya sangat nyaman bekerja di Bengkulu Selatan. Baik bersama Bupati, Wakil Bupati dan seluruh kepala OPD. BACA DULU: Bupati, Wakil Bupati Penuhi Tuntutan Warga Seluma

"Karena saya adalah ASN Provinsi, maka saya diminta kembali oleh Gubernur untuk membantunya. Tapi percayalah apa yang sudah saya lakukan selama kurang satu bulan selama 3 tahun ini adalah kerja maksimal yang saya lakukan. Untuk itu saya berharap kepada seluruh jajaran, kita harus bersinergi untuk membangun Bengkulu Selatan menjadi lebih baik,"ungkap Yudi di lapangan upacara Kantor Bupati Bengkulu Selatan Rabu (05/01).

Yudi juga menyampaikan terkait siapapun Sekdanya nanti, yang nantinya mencakupi sekretariat, dirinya berpesan terkhusus Kabag Umum dan Kabag Humas, tolong sinergi harus kuat. Karena kedua Kabag ini adalah sebuah teras. Kedua teras ini jangan sampai kotor dalam artian kerjasama harus kuat. Karena selama dirinya menjabat dalam suatu kegiatan, belum sempurna dalam kegiatan Bupati dan ini membuat dirinya malu,saat ini adalah waktu yang tepat bagi seluruh elemen untuk melakukan perbaikan. Karena memasuki titik nol kerja.

Sementara itu  Bupati Bengkulu Selatan,Gusnan Mulyadi,SE.MM mengatakan, bahwa benar yang disampaikan oleh mantan Sekda Bengkulu Selatan ini. Bahwa saat ini merupakan titik nol kerja, tetapi yang perlu dipahami oleh para ASN adalah saat ini akhir dari tahun - tahun sebelummya. BACA JUGA: Ini Dia Orang Bengkulu Yang Tersangkut Namanya di Jalan (26)

"Artinya pekerjaan rutinitas selama ini yang kita lakukan kembali berulang dan melakukan aktitivitas yang baru. Bagi kegiatan yang berulang, jangan sampai kesalahan - kesalahan yang lalu kita lakukan kembali ditahun ini. Untuk kegiatan yang baru, kita harus lakukan mitigasi setiap risiko yang akan terjadi agar tidak terjadi kesalahan," pesan Gusnan. PERLU DIBACA: Nelayan Senang, Pemkab Mukomuko Usulkan BBM Khusus

Karena, lanjutnya, kalau dilihat dari uji kelayakan para pejabat di Bengkulu Selatan yang sudah dilakukan beberap bulan yang lalu mengenai Tugas Pokok dan fungsi (Tupoksi) dan capaian - capaian sekitar 95 persen pejabat tidak mengetahuinya dan ini apa adanya yang dilakukan secara terbuka oleh tim hasilnya sangat mengecewakan.

Dalam hal ini, sebagai pejabat bukan justru harus mundur dari jabatannya. Melainkan harus berjuang dan belajar dan tanamkan rasa ingin tahu untuk mengetahui Tupoksinya masing - masing. Jangan menjadi pejabat yang tidak mau tahu dan pura - pura tahu. Merasa tahu. Jadilah pejabat yang ingin tahu, sehingga motivasi belajar tersebut tinggi. "Semoga dengan titik nol kerja tahun 2022 ini untuk roda Pemerintahan di Bengkulu Selatan kita harapkan bisa berjalan dengan lebih baik. Sehingga apa yang menjadi capaian kita bisa terwujud menjadi Bengkulu Selatan menjadi kabupaten yang baik. Walaupun belum bisa untuk yang terbaik, tetapi kalau kita mau berusaha, kita bisa menjadi Kabupaten yang terbaik di Provinsi Bengkulu,"papar  Gusnan.(afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: