Gawat, Sampah Numpuk Gara-Gara Solar

Gawat, Sampah Numpuk Gara-Gara Solar

radarbengkuluonline.com, MUKOMUKO - Sejak beberapa hari terakhir, masyarakat maupun pihak pemerintah sulitnya mencari bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di Kabupaten Mukomuko saat ini, membuat sampah menumpuk. Kok bisa? Apa hubungannya?

Saking langkanya solar di daerah ini, truk angkutan sampah milik Pemkab Mukomuko yang dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup (LH) tidak kebagian jatah solar. Sehingga truk angkutan sampah tidak dapat beroperasi. Ditaksir, tumpukan-tumpukan sampah di penampungan sementara, saat ini telah mencapai puluhan ton. Jika truk sampah bisa beroperasi, sampah tersebut sudah diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Kondisi ini dibenarkan Kadis LH Mukomuko, M. Rizon, S.Hut., M.Si saat dihubungi radarbengkuluonline.com kemarin.

"Hingga hari ini (Selasa,22/3) sebanyak 4 unit truk pengangkut sampah milik Dinas LH masih terparkir di halaman kantor. Sopir mobil pengangkut sampah sudah berusaha ikut antrean di SPBU untuk mendapatkan solar, tapi tidak juga kebagian. Kami juga tidak tahu, pakai cara apa lagi supaya kami dapat solar itu," ujar Rizon.

Ia juga mengkhawatirkan, jika sampah milik masyarakat tidak segera diangkut ke TPA, bukan hanya akan terjadi penambahan tumpukan sampah.

Namun lebih dari itu, bau busuk sampah serta ancaman berbagai penyakit juga akan menyerang masyarakat yang bermukim di lokasi tempat penampungan sampah sementara. "Kalau truk sudah bisa beroperasi, sampah langsung kami angkut ke TPA," tegas Rizon. (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: