Pemerintahan Desa Simpang Pino Budidayakan Ikan Lele

 Pemerintahan Desa Simpang Pino Budidayakan Ikan Lele

Kades Simpang Pino, Ahmad Budiman-Fahmi-

 

MANNA , RADARBENGKULUONLINE.COM   -  Dana Desa (DD) yang dialokasikan sebesar 20 persen oleh Pemerintah Desa Simpang Pino digunakan untuk budidaya ikan lele sebanyak 278 terpal. Setiap rumah semuanya mendapatkannya. 

Kepala Desa Simpang Pino, Kecamatan Ulu Manna, Ahmad Budiman menyampaikan, dari 278 terpal tersebut pihaknya langsung memberikan semua kebutuhan seperti kolam terpal, pakan, serta bibit lele sebanyak 300 ekor per rumah. 

"Intinya, kita berharap masyarakat bisa memelihara serta mengelola dengan baik. Kita umpamakan kalau lele ini berhasil masyarakat bisa mendapatkan hasil sekitar 600 ribu pertiga bulan. Ini artinya sudah bisa mencukupi kebutuhan sehari - hari. Pembagian kolam ini juga sebagai stimulan bagi masyarakat, "papar Budi saat ditemui RADARBENGKULUONLINE.COM  di kantor desa tadi siang. 

Pemerintah Desa nantinya akan melakukan pengawasan, rumah mana saja yang sukses melakukan pembesaran lele tersebut. Dari sini pihaknya bisa melihat keseriusan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian serta bisa mencegah stunting karena kebutuhan hewaninya terpenuhi. 

BACA JUGA:Novel ALANTA Karya Siswi SMPN 1 Bengkulu Selatan Harumkan Nama Daerah

Harapan Pemerintah Desa yang berhasil nantinya, lanjutnya, kegiatan pembesaran lele ini bisa terus berlanjut. Bahkan kalaupun nanti ada masyarakat yang berhasil pihaknya siap membantu dan kedepannya bisa menjadi mata pencaharian masyarakat. 

BACA JUGA:Transfer Dana Desa Daerah Capai Rp 6 Triliun Lebih

"Semoga dengan terjaganya ketahanan pangan, kita berharap perekonomian masyarakat bisa meningkat dan sejahtera. Tidak ada generasi bangsa yang berasal dari desa Simpang Pino mengalami stunting. Karena generasi yang cerdas yang nantinya mampu menjadikan desa kita ini desa yang berkembang dan maju, " pungkas Budi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: