ODGJ dan Disabilitas Bengkulu Selatan akan Diberi Keterampilan

 ODGJ dan Disabilitas Bengkulu Selatan akan Diberi Keterampilan

Efredy Gunawan,SSTP.M.Si-Fahmi-

 

 

MANNA, RADARBENGKULUONLINE.COM - Gagasan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bengkulu Selatan,Efredy Gunawan,SSTP.M.Si  memang sangat mengejutkan.

Dia berencana akan mengadakan program pelatihan bagi Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) yang sudah dinyatakan sembuh. Ada sebanyak 405 Orang Dalam Gangguan Jiwa(ODGJ) yang sudah dinyatakan sembuh. Dinas Sosial akan bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi untuk memberikan berbagai macam pelatihan sesuai skil yang dimiliki.

Kepala Dinas Sosial Bengkulu Selatan menyampaikan,  program pelatihan  nantinya peserta bukan hanya terdiri dari ODGJ,tetapi masyarakat yang disabilitas yang nantinya bisa mengembangkan diri dan bisa berguna bagi masyarakat yang ada.

"Hal ini kita lakukan untuk menggiatkan pelaku UMKM,dimana faktor ODGJ yang dinyatakan sembuh ini kembali menjadi ODGJ karena mereka kesulitan diterima ditengah masyarakat. Bahkan kurangnya perhatian yang diberikan oleh pihak keluarga. Dengan pelatihan ini secara otomatis mereka akan dituntut untuk berpikir,"ungkap Efredy di ruangnya Senin (09/01).

Kalau ODGJ dan disabilitas ini diberdayakan, pastilah mempunyai potensi. Disinilah peran semua pihak untuk menumbuhkan potensi tersebut. Jangan hanya bisanya mengucilkan tanpa berbuat apa - apa. Justru yang pernah dilihat banyak orang yang disabilitas memiliki kesuksesan dari orang yang normal.

Khusus untuk ODGJ, pihaknya juga pernah melihat di Rumah Sakit Jiwa Bengkulu,bahwa ODGJ yang sudah dianggap sembuh bisa diberdayakan untuk bercocok tanam. Bahkan hasilnyapun bisa mencukupi kebutuhan ODGJ yang dinyatakan sembuh tersebut.

"Dengan pelatihan yang akan kita lakukan ini,besar harapan kami bahwa ODGJ ini tidak kembali lagi mengalami gangguan jiwa dengan perhatian yang kita berikan. Kalau kita kaji dan kita lihat, ODGJ ini sebenarnya orang yang bisa diberdayakan. Walaupun terdahulunya mengalami gangguan jiwa,tergantung kita bagaimana cara memberikan perhatian kepada mereka,"pungkas Efredy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: