Tak Ada Penolakan, Rohidin Mersyah Masuk Formatur, Dr Fazrul Hamidy MM MH Terpilih Jadi Ketua PWM Bengkulu

 

BENGKULU, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Musyawarah Wilayah (Muswil) ke 10 Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Bengkulu pada Sabtu (11/3) telah memilih 13 pimpinan atau formatur. 

13 pimpinan tersebut yakni,  Abdul Hafiz, Yohalin, Amrullah Boerman, Zulfiardi Zubir, Taufik Bustami, Rahiman Dani, Edwar Suharnas, Aan Sufian, Fazrul Hamidy, Rohidin Mersyah, Hasmi Suyuthie, Deltano, Soemarno Thoib. 

BACA JUGA:Ramaikan Kota Merah Putih, Kota Bengkulu Gelar Festival Kuliner

 

 

 

Setelah terpilihnya pimpinan tersebut, mereka melakukan musyawarah menentukan ketua, yakni Fazrul Hamidy. 

Sekretaris Panitia Pemilihan Muspimwil Muhammadiyah Bengkulu, Imam Ahmad, mengatakan, panitia  telah melakukan pemilihan 13 pimpinan dari 39 calon, kemudian 13 pimpinan itu salah satunya merupakan Gubernur Bengkulu, telah memilih Dr Fazrul Hamidy MM MH sebagai Ketua PWM Bengkulu. 

BACA JUGA: Kabar Gembira, Ketua OSIS Berprestasi Terima Beasiswa Gubernur Bengkulu

 

 

 

"Tadi pagi telah memilih 13 pimpinan dari 39 calon dan 13 pimpinan ini sudah melakukan musyawarah dan telah terpilih ketua PWM Bengkulu," sampainya. 

Kemudian terkait dengan pencalonan Gubernur Bengkulu sebagai 13 pimpinan PWM yang ditolak oleh beberapa generasi muda Muhammadiyah beberapa waktu lalu, Imam Ahmad menyampaikan, dinamika pada muswil itu adalah hal biasa, namun pada saat pelaksanaan pemilihan 13 pimpinan berjalan dengan lancar dan tidak ada penolakan dari calon lainya. 

Setelah pemilihan ini, pihaknya akan mengirimkan surat permohonan ke Pimpinan Pusat Muhammadiyah. 

"Pencalonan itu tidak ada masalah, Alhamdulillah berjalan dengan lancar, nanti PWM akan mengirimkan surat ke PP Muhammadiyah, jika diizinkan oleh PP, maka pak Gubernur tetap," katanya. 

Hasil Rekapitulasi Perolehan Suara Calon Pimpinan PWM Bengkulu Peiode 2022-2027-Windi-

 

Sementara itu Ketua PWM terpilih Dr. Fazrul Hamidy MM MH, mengatakan Muhammadiyah itu ada tingkatan dan kolektif kolegial, maka program kerja kedepanya akan dibahas secara bersama. Yang pasti,  program yang baik dari kepengurusan yang lalu akan kita pertahankan. Sedang untuk program yang kurang bagus  kita pertimbangkan. 

"Yang jelas, pada masa modern tentu PWM akan menjawab tantangan baru yang belum tuntas selama ini, seperti pembangunan Rumah Sakit Muhammadiyah, terus pembangunan gedung dakwah, ini merupakan program prioritas kita kedepannya, " sampainya. 

Sedangkan disinggung terkait dengan muswil ke 10 apakah merupakan kepentingan pilkada di tahun 2024 mendatangkan, ia menyampaikan, setiap muswil pasti memiliki dinamika. Mengingat, ini merupakan pergantian masa jabatan.

Sedangkan untuk kepentingan, ia tidak menapik, ia menilai setiap orang yang terlibat di muswil PWM memiliki kepentingan. Namun ia memastikan kepentingan pada muswil PWM ini merupakan kepentingan untuk membesarkan dan untuk kemajuan Muhammadiyah, khususnya di Provinsi Bengkulu. 

"Setiap orang ada kepentingan, tapi yang jelas itu kepentingan untuk membesarkan dan kemajuan Muhammadiyah, bukan kepentingan lain-lain, " katanya. 

Sumber: