Kasihan, Warga Desa Air Umban Bertaruh Nyawa Demi Ini

 Kasihan, Warga Desa Air Umban Bertaruh Nyawa Demi Ini

Inilah kondisi lokasi masyarakat Air Umban sedang menyeberangi sungai menggunakan rakit untuk kelahan pertanian -Fahmi-

MANNA, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Warga Desa Air Umban, Bengkulu Selatan minta pemerintah membuatkan jembatan agar mereka mudah menuju ke lahan pertanian mereka.

Karena, aspirasi yang sudah puluhan tahun itu, sampai kini belum ada respon sama sekali.

BACA JUGA:Muhamad Antoni Bagikan Ilmu Ini ke Berbagai Komunitas

 

 

 

 

Awik, salah seorang masyarakat Desa Air Umban mengatakan, hampir setiap hari dirinya pergi ke lahan pertanian harus menyeberangi Sungai Air Manna. Itu sudah dilakukan sejak puluhan tahun silam tanpa ada perubahan.

"Untuk mencapai tujuan, kami harus menyeberangi sungai dengan menggunakan rakit. Artinya, bahaya bisa saja terjadi kalau sewaktu - waktu ait membesar. Karena, untuk menghubungkan dua lokasi ini antara Desa dan lokasi pertanian mau tidak mau kami harus melakukannya,"ujar Awik Minggu (14/05).

 

 

 

 

Untuk mengurangi risiko terjadinya bahaya saat menyeberang, masyarakat yang juga mempunyai lahan pertanian disana memasang tali penghubung ,sehingga tali bisa menjadi pembatas berjalannya rakit di atas sungai.

Apalagi kalau terjadi musim hujan, masyarakat terpakasa berhenti untuk ke lahan pertanian. Karena, air sungai tersebut debit arusnya semakin deras yang menjadi kekhawatiran  bisa terjadi musibah seperti hanyut.

BACA JUGA:Suhu Panas, Dinkes Imbau Masyarakat Dalam Rumah Saja Dulu, Saat Ini Posisi Matahari Tegak Lurus

 

 

 

 

"Untuk itu kami berharap,bagi siapa yang yang berwenang,baik itu Pemerintah Desa dan Pemerintah Daerah agar bisa mencarikan solusi terbaik,agar masyarakat yang kesehariannya hanyalah petani tidak akan merasa was - was pada saat pergi ke lahan pertanian. Kalau nantinya sudah ada jembatan, walaupun air sungai meluap, kami masih tetap bisa bepergian,"pungkas Awik.

BACA JUGA:Muhamad Antoni Bagikan Ilmu Ini ke Berbagai Komunitas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: