Ngeri Cerita Mistis Jembatan Pengantin Arma Jaya, Sepasang Pengantin Jalan Kaki Depan Mobil Fuso

RADARBENGKULU, DISWAY.ID - Cerita misteri atau mistis dalam perjalanan menjadi pelengkap petualangan para sopir. Apalagi Sopir Expedisi.

 

Banyak pengalaman cerita mistis yang ditemukan dalam perjalanan. Saat ini yang akan diungkap adalah cerita mistis jembatan pengantin yang ada di Dusun Curup, Kecamatan Arma Jaya, kabupaten Bengkulu Utara. 

 

Jembatan Pengantin ini juga dikenal dengan sebutan Jembatan KUA, cukup menarik untuk disimak.

BACA JUGA:Memprihatinkan, Bangunan Air Terjun Batu Bekinyau Tidak Terurus

 

Mengapa dinamakan Jembatan pengantin? Disebut jembatan pengantin karena dulunya ditempat ini pernah terjadi Kecelakaan. Akibat dari kecelakaan tersebut sepasang pengantin meninggal dunia. 

 

Pengalaman Sopir yang melintas dijembatan tersebut cukup menarik untuk disimak. Khususnya pengalaman sopir ekpedisi.  

 

Salah satunya sopir fuso yang bernama Sigit Wicaksono warga asal Lampung, (33). Sigit mengatakan sering melintas di jembatan pengantin, karena jalur ekpedisinya yakni Dari Arga Makmur Bengkulu - Jakarta melewati jembatan pengantin tersebut.

 

Dikatakan Sigit, Malam itu 25 syawal, Sigit melintasi jembatan pengantin, sekitar jam 1.00 WIB dini hari.

BACA JUGA:Data Kendaraan Menunggak Masih Ada, Animo Tinggi, Program Pemutihan Pajak Diperpanjang

 

Selama ini Sigit yang tidak pernah bawa kernek, menyetir mobil sendiri dengan santai. 

 

Tiba- tiba dikejutkan dengan kehadiran sosok muda-mudi yang berpenampilan layaknya sepasang pengantin dan berjalan kaki di depan mobil fuso yang dikendarainya.

 

"Saya terpaksa rem secara mendadak, tapi sepasang muda-mudi berpenampilan pengantin ini tiba-tiba menghilang. Setelah tidak terlihat lagi, tanpa pikir panjang, saya tancap gas ngebut, tu saya jadi merinding," kata dia.

 

Pengalaman penampakan itu sangat membekas dalam ingatan mas Sigit. Mas Sigit berkata siapa pengantin malam-malam begini kok tiba -tiba muncul depan fuso yang dikendarainya. 

BACA JUGA:Bikin Heboh, Anak TK/ PAUD Pawai jadi Perhatian Warga

 

"Saya terkenang terus, malam itu saya hanya berdo'a minta perlindungan kepada Yang Maha Kuasa, di hati saya mengatakan permisi numpang lewat, hanya untuk mencari nafkah anak istri,  tidak ada niat mengganggu dan tidak mau di ganggu," kata Mas Sigit. 

 

Dikata Sigit apalagi kondisi jalan menuju jembatan memang menggambarkan hal-hal aneh. Misalnya rute jalannya yang turunan lurus dan tiba-tiba patah ke kiri memaksa pengendara untuk pelan dalam mengendarai kendaraan.

 

Kemudian pengendara akan langsung bertemu Jembatan tersebut. Lalu setelah itu ada tanjakan patah ke kanan.  "Jembatan itu berada diantara dua tikungan dan jalan turunan bertemu tanjakan," ujar Sigit.

 

Siangnya Sigit bercerita dengan teman-teman sopirnya, ternyata para sopir lain juga pernah mengalami persis sama seperti yang dialami oleh Sigit.

BACA JUGA:Menyentuh Hati, Acara Tujuh Belasan Dinas Lingkungan Hidup Bikin Terharu

 

"Ternyata memang jembatan itu sudah terkenal ke angkerannya dikalangan sopir dan masyarakat sekitar," kata mas Sigit saat menceritakan pengalamannya ke radarbengkulu.disway.id . 

 

Karena pengalaman tersebut, dirinya mengatakan setiap lewat di jembatan itu, dia harus waspada dan siapkan mental karena masih teringat dengan kejadian waktu itu.

 

"Hingga saat inipun saya selalu merinding kalau lewat disitu," kata dia.

BACA JUGA: Baca Ayat Kursi, Cerita Sarijo Keluar dari Misteri Tanjakan Maut Tebing Batu

 

Supaya tenang katanya hidupkan musik pake headset dan jendela di tutup semua.

 

Terkait dengan cita mistis dalam perjalanan ini, jurnalis radarbengkulu, disway.id minta pendapat salah seoarang Ustadz.

 

Menurut Ustadz yang juga Imam Masjid Al Kausar, ustadz Chairunnas, bahwa kejadian mistis biasa terjadi. Karena memang Syaitan dan Jin akan mengganggu anak keturunan Nabi Adam sampai hari kiamat.

BACA JUGA:Tak Ada Signal Hape, Warga Desa Talang Beringin Kasih Pekerjaan Rumah ke Bupati Seluma

 

Dikatakan ustadz Chairunnas bahwa itu bukanlah roh orang yang kecelakaan tersebut. Tetapi itu adalah Syaitan yang menyerupai orang yang meninggal sebab kecelakaan disana. 

 

Oleh karena itu Ustadz Chairunnas berpesan, sebelum melakukan perjalanan atau aktifitas lainnya, jangan lupa ber do'a minta perlindungan kepada ALLAH Yang Maha Kuasa, minimal baca Bismillah kata beliau. 

Sumber: https://radarbengkulu.disway.id