Gembong Narkoba Fredy Pratama Kendalikan Narkoba dari Thailand, Miliki Banyak Nama Samaran

Gembong Narkoba Fredy Pratama Kendalikan Narkoba dari Thailand, Miliki Banyak Nama Samaran

Bareskrim Polri merilis tersangka dan barang bukti yang diduga berkaitan dengan gembong narkoba Fredy Pratama-Ist-

 

 

RADARBENGKULUONLINE - Menurut Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada terduga gembong narkoba Fredy Pratama terdeteksi mengendalikan narkoba di Indonesia dari negara Thailand.

Seperti dilansir RADAR BENKULU dari laman web Diswai bahwa beberapa kali terlacak dan mengalir informasi bahwa Fredy mengendalikan narkoba dari negara tersebut.

 

Terungkap pula bahwa Fredy kerap merubah identitasnya. Bareskrim polri telah mengkonfirmasi beberapa nama yang sering digunakan Fredy Pratama selama buron sejak tahun 2014. 

 

"Bahwa Fredy Pratama, yang memiliki sejumlah alias seperti the secret, mojopahit, Cassanova, Air Bag, hingga samarannya Miming," sampai nya.

 

Keberhasilan Polri mengungkap jaringan narkoba internasional telah menjadi buah bibir dunia. Bahkan rekor muri Indonesia secara resmi telah memberikan penghargaan kepada Polri.

BACA JUGA:Terang-terangan, Ketum Kadin Bengkulu Dukungan Arsyad Rasjid Sebagai Ketua TPN Ganjar Pranomo

Mabes Polri juga mengungkap kasus pencucian uang (TPPU) dari perkara tersebut. Dari 10,2 ton sabu milik terduga tersangka Fredy Pratama itu, Mabes polri berhasil menyita aset mencapai Rp 10,5 triliun. 

 

Operasi pengungkapan jaringan narkoba internasional ini, mabes polri berkordinasi dengan banyak pihak. Dari hasil pengumpulan data hasil tangkapan jaringan narkoba di Indonesia disinyalir kuat bersumber milik buronan Fredy Pratama.

 

"Ini semua kita lakukan dalam bentuk join operation yang dilakukan juga dengan rekan-rekan kita dari royal Thai police dan royal Malaysia police juga dengan US-Dea dan dengan rekan-rekan kita di Indonesia, Imigrasi, PPATK, Bea Cukai dan Ditjen Pas,” kata Wahyu.

 

Hingga berita ini diterbitkan, Bareskrim Polri dan tim masih mengejar dan mencari keberadaan gembong narkoba tersebut. (**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: