BMKG: Kabut Asap di Jambi Masih Tepantau Hingga 1 Oktober 2023

RADARBENGKULU - Berdasarkan data prakiraan cuaca yang dirilis BMKG, terpantau hingga 1 oktober 2023 di Provinsi Jambi masih terjadi kabut asap. Hal ini lantaran dampak dari kebakaran hutan yang terjadi di Sumatera Selatan.

 

Dikutip dari Antaranews.com, BMKG telah menyampaikan bahwa dari pantauan BMKG yang ada di Jambi, dalam dua hari terakhir kabut asap semakin pekat melanda jambi. Hal ini dituturkan oleh Kordinator bidang data dan informasi stasiun meteorologi Sultan Thaha.

 

Untuk diketahui, kabut asap yang melanda provinsi Jambi lantaran angin membawa asap kebakaran lahan yang terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Ogan Ilir sumatera selatan.

 

Terpantau sudah puluhan titik api dan sudah dilakukan penanganan. Penanganan yang dimaksud yakni berupa upaya pemadaman api dilokasi kebakaran lahan itu. Semua kekuatan pemerintah dikerahkan, mulai dari penyiraman menggunakan helikopter hingga petugas Damkar terjun langsung ke lokasi kebakaran. Tercatat pula luas lahan yang telah terbakar kisaran 1.178,50 hektar. 

 

Sebenarnya, dari berbagai sumber didapat informasi bahwa kebakaran lahan gambut di wilayah sumatera selatan tidak terjadi di tahun 2023 ini saja. Kebakaran hutan juga terjadi pada tahun 2021 dan 2022. Hal itu diduga dipicu akibat kemarau panjang melanda Indonesia, sehingga lahan gambut yang kering akan sensitif dan mudah terbakar. (**)

 

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca 30 September Wilayah Sumatera, Asap di Jambi dan Palembang Masih Terdeteksi

 

 

Sumber: