Belum Penuhi Janji, Masyarakat Gembung Raya Stop Hasil Produksi PT JOP Keluar

Belum Penuhi Janji, Masyarakat Gembung Raya Stop  Hasil Produksi PT JOP Keluar

Masyarakat Gembung Raya Stop Hasil Produksi PT JOP keluar dengan cara memasang portal jalan masuk ke perusahaan-Berlian-radarbengkulu

 

RADARBENGKULU -   Puluhan masyarakat Desa Gembung Raya, Kecamatan Napal Putih, Kabupaten Bengkulu Utara memortal akses jalan menuju ke perusahaan perkebunan PT Julang Oca Permana (JOP) untuk mengeluarkan hasil produksi pada Senin (30/10/2023).

Tindakan itu dilakukan masyarakat, lantaran merasa kecewa terhadap pihak perusahaan yang terus berjanji untuk merealisasi tuntutan masyarakat atas perbaikan jalan penghubung Desa Gembung Raya menuju Desa Tanjung Kemenyan sepanjang 700 M.

BACA JUGA: Investor Akan Bangun PLTA 32 MW di Bengkulu Utara, Bupati Mian Berikan Kemudahan

 

Kepada RADARBENGKULU.DISWAY.ID, salah seorang masyarakat Gembung Raya, Wiwin Sugiarto mengatakan, dari hasil pertemuan masyarakat yang difasilitasi Pemerintah Desa setempat pada (29/09/2023) sebulan lalu disepakati, pihak perusahaan akan memperbaiki serta melakukan pengoralan jalan penghubung tersebut hingga (30/10/2023). Namun, hingga akhir masa tenggang kesepakatan itu, pihak perusahaan pun belum merealisasi janji tersebut.

Merasa selalu dibohongi pihak perusahaan, masyarakat pun sepakat untuk menutup akses perusahaan mengeluarkan hasil produksi.

BACA JUGA:Semoga Kualitas Pendidikan Kian Bagus, SANS Bengkulu Utara Dilantik Gubernur Bengkulu

 

"Hari ini kami masyarakat secara spontan melakukan aksi pemortalan hasil produksi perusahaan PT JOP setelah pihak perusahaan mengingkari janji yang telah disepakati pada bulan lalu," ungkapnya.

Ditambahkan Wiwin, pemortalan ini akan terus berlangsung sebelum pihak perusahaan menunaikan janji serta tuntutan masyarakat.

BACA JUGA:Bengkulu Utara Apresiasi Kegiatan FGD Bersama UPP Saber Pungli Provinsi

 

"Untuk akses hasil produksi perusahaan tidak boleh keluar sebelum jalan yang dituntut masyarakat rampung dikerjakan pihak perusahaan. Kami tidak ingin lagi selalu dibohongi pihak perusahaan yang selalu berjanji -janji saja," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu