Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Bengkulu Tengah Siapkan Tenaga Kerja Profesional

Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Bengkulu Tengah Siapkan Tenaga Kerja Profesional

Foto bersama saat kegiatan Pembukaan Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi UPTD Pelatihan Kerja Provinsi Bengkulu tahun 2024-Agus-radarbengkulu

RADARBENGKULU - Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) kabupaten Benteng menggelar kegiatan Pembukaan Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi UPTD Pelatihan Kerja Provinsi Bengkulu tahun 2024.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Benteng, Drs. Rachmat Riyanto, S.T.,M.AP di Hotel Puncak Tahura, Benteng.

BACA JUGA:Kerusakan Infrastruktur Akibat Bencana Dibahas Pemda Bengkulu Tengah

 

Sekda Bengkulu Tengah Rachmat Riyanto dalam sambutannya menyampaikan bahwa peserta harus bersungguh-sungguh untuk meningkatkan kualitas diri masing-masing, karena sekuat apapun upaya pemerintah namun jika tidak ada kesungguhan dari peserta bersangkutan maka akan sia-sia.

"Alhamdulillah saya apresiasi kawan-kawan Disnaker yang sudah mengadakan kegiatan ini, pelatihan atau pendidikan berbasis kompetensi ini merupakan upaya dalam rangka mempersiapkan tenaga kerja," terangnya.

BACA JUGA:PAW Kades Harapan Dilantik Sekretaris Daerah Bengkulu Tengah

 

Ditambahkan, para peserta akan memiliki kompetensi untuk bersaing menjadi tenaga kerja di negara lain yang akan menjadi pekerja imigran, ini merupakan pertama kali di Provinsi Bengkulu sekaligus diharapkan nantinya Bengkulu Tengah bisa menjadi contoh bagi kabupaten lain di Provinsi Bengkulu.

“Saya berharap jika orang-orang bicara mengenai pekerja imigran maka Bengkulu Tengah sebagai Brand pekerja imigran di Provinsi Bengkulu, hari ini jumlah peserta 96 orang, Insya Allah ini akan berlanjut terus hingga ke skala yang lebih besar lagi," jelasnya.

BACA JUGA:Bengkulu Tengah Launching Gerai Baznas, Target Kumpulkan Dana Rp 2 Miliar

 

Rachmat Riyanto menambahkan bahwa kegiatan ini harus menjadi kegiatan rutin setiap tahun karena ini merupakan upaya pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat, mengurangi angka pengangguran, angka kemiskinan.

Ia berharap nantinya para peserta akan menjadi pekerja-pekerja profesional yang memiliki kemampuan dan dibayar dengan standar internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu