Jenis Kampanye Pada Pemilu 2024 Bertambah, Apa Saja? Yuk Simak Ulasan Berikut Ini

Jenis Kampanye Pada Pemilu 2024 Bertambah, Apa Saja? Yuk Simak Ulasan Berikut Ini

Jenis kampanye pada pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024 bertambah dan sudah bisa dilakjukan mulai 21 Januari 2024-ist-

 

 

RBI, MUKOMUKO - Jenis kampanye pada pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024 bertambah dan sudah bisa dilakjukan mulai 21 Januari 2024. 

Sebelumnya, sejak tanggal 28 November 2023 peserta Pemilu 2024 baru boleh melakukan kampanye jenis pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, pemasangan alat peraga kampanye di tempat umum, kampanye melalui media sosial dan debat bagi pasangan calon presiden dan wakil presiden.

Mulai tanggal 21 Januari 2023, jenis kampanye akan bertambah 2, apa saja?

1. Jenis kampanye rapat umum

2. Jenis Kampanye iklan di media massa baik media cetak, elektronik maupun media online. 

BACA JUGA: Forum Peduli Lingkungan Kota Mukomuko Kampanye Kebersihan di Pangkal Jembatan Sungai Selagan

BACA JUGA:Pembangunan TOL Bengkulu Menuju Lubuk Linggau Dipastikan Berlanjut, Keputusan Presiden Sudah Dipegang

"Terhitung tanggal 21, semua jenis kampanye sudah dapat dilakukan oleh para peserta Pemilu termasuk yang di daerah," ungkap Ketua KPU Mukomuko, Deny Setiabudi dikonfirmasi Minggu 21 Januari 2024 melalui sambungan telepon. 

Kata Deny, total jenis kampanye ada 8, bagi peserta Pemilu di daerah baik itu pengurus partai politik maupun para calon anggota legislatif, sudah bisa melakukan 7 jenis kampanye selain debat. 

Jenis kampanye yang dapat dilakukan oleh Caleg yaitu pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, pemasangan alat peraga kampanye di tempat umum, dan kampanye melalui media sosial.

Selanjutnya Caleg juga bisa melakukan kampanye tambahan yakni kampanye rapat umum dan iklan di media massa baik media cetak, elektronik maupun media online. 

Untuk di kabupaten Mukomuko kampanye rapat umum dijadwal mulai tanggal 8 sampai 10 Februari. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: