Pakar Ajak Semua Pihak Terima Hasil Pilpres dengan Lapang Dada

Pakar Ajak Semua Pihak  Terima Hasil Pilpres dengan Lapang Dada

Paslon Presiden Nomor Urut 02, Prabowo-Gibran-Ist-radarbengkulu

 

Untuk itu, Piter mengimbau kepada pihak yang masih belum menerima dengan dalih terjadi banyak kecurangan untuk melaporkan kepada Bawaslu atau ke Mahkamah Konstitusi (MK) dengan membawa bukti yang kuat.

“Saya kira kita kan negara hukum, jadi kita harus menghormati upaya-upaya yang dilakukan oleh semua pihak untuk membuktikan adanya pelanggaran pemilu. Dan kalaupun ada pelanggaran pemilu, maka harus ada tindak lanjut yang sesuai dengan ketentuan yang sudah kita sepakati bersama. Artinya, kan ada undang-undang pemilu,” ucapnya.

BACA JUGA:Pemilih Prabowo-Gibran Ingin Keberlanjutan dan Optimis Pilpres 2024 Sekali Putaran dalam Kampanye Akbar di GBK

 

“Jadi, kalau seandainya ada pelanggaran-pelanggaran harus ditindaklanjuti secara proporsional supaya pihak-pihak yang dirugikan oleh pelanggaran itu bisa menerima. Kalau bukti-bukti pelanggaran pemilu itu kemudian diabaikan atau tidak ditindaklanjuti secara proporsional tentunya akan memunculkan kekecewaan,” tambahnya.

Namun demikian, Piter menyarankan agar semua kontestan pilpres agar bersiap menerima apapun yang terjadi. Misalnya, setelah dilakukan pemeriksaan dan diputuskan oleh pihak berwenang ternyata tidak terbukti, harus diterima dengan lapang dada.

BACA JUGA:Prabowo-Gibran Menang 52,5 Persen, Ini Bukti Masyarakat Ingin Pilpres 2024 Cukup Sekali Putaran

 

Sebab, jika masih tidak mau menerima dan kecewa, akan berimbas kepada sesuatu yang tidak baik bagi pembangunan dan perekonomian Indonesia.

“Nah, kekecewaan-kekecewaan ini yang bisa berujung kepada sesuatu yang tidak kondusif nantinya. Harusnya selesaikan dulu. Jangan sampai ada pihak-pihak yang tidak bisa menerima hasil pemilu ini, sehingga pemilu ini yang kita biayai begitu besar ini menjadi tidak legitimate,” tegasnya.

BACA JUGA:Efek Besar Maruarar Sirait Demi Kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

 

Lanjut Piter mengatakan, jika para elit partai, capres-cawapres serta para pendukungnya masih bersikeras tidak mau menerima kekalahan, maka kondisi politik dan ekonomi menjadi tidak kondusif.

“Tetapi yang lebih terpengaruh adalah aktivitas ekonomi. Kalau asumsinya memang semua pihak menerima hasil pemilu ini tidak terjadi kegaduhan terkait dengan penerimaan hasil pemilu, tetapi kalau melihat perkembangan ini kan kita belum tahu sejauh mana nanti semua pihak di dalam pemilu ini bisa menerima hasil pemilu tersebut,” bebernya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu