Kasus Mayat Dalam Septictank di desa Miyakoji Fukushima Jepang Hingga Kini Belum Terungkap

Kasus Mayat Dalam Septictank di desa Miyakoji Fukushima Jepang Hingga Kini Belum Terungkap

Kisah Naoyuki Kanno-ist-

Jadi satu bulan sebelum kematian yang nayoki di fukushima ada sebuah bencana yang terjadi, salah satu pembangkit listrik tenaga nuklir yang ada di fukushima mengalami kebocoran pipa, jadi reaktor nuklirnya harus dimatikan terlebih dahulu. 

Orang yang bertanggung jawab atas kebocoran pipa di pembangkit listrik tenaga nuklir di fukushima adalah temannya nayoki. Temannya nayoki ketika dimintai Bertanggung jawab, malah melakukan bunuh diri.

Beberapa minggu kemudiannya nayoki ditemukan meninggal di dalam septic tank. 

Lalu terdapat juga teori konspirasi yang kedua adalah politik di sekitaran Desa miyakoji fukushima.

Pembangkit listrik tenaga nuklir ini menuai banyak pro dan kontra, orang yang pro menganggap pembangkit listrik ini dapat memberikan banyak pekerjaan stabilitas listrik dan juga dorongan perekonomian. Sedangkan orang yang kontra menganggap hal ini dapat berbahaya bagi penduduk.

BACA JUGA:Harga Toyota Rush Bekas Menjelang Bulan Puasa Turun Murah, Berikut Daftar Lengkapnya

BACA JUGA:Film Rush, Tentang Persaingan Sengit Pembalap Formula 1. Tayang Malam Ini!

Lalu 10 hari sebelum naoyuki ditemukan meninggal, di desa miyakoji itu sedang diadakan pemilu untuk memilih kepala desa yang baru dan salah satu perdebatan di antara kandidat Kepala Desa ini tentang pembangkit listrik tenaga nuklir. 

Naoyuki pada periode Pemilu itu sedang ditugaskan oleh salah satu calon kandidat ya untuk melobi beberapa pihak yang pro dan kontra mengenai pembangkit listrik ini. 

Banyak yang menganggap bahwa alasan naoyuki meninggal karena naoyuki masuk terlalu dalam kedunia politik, sampai-sampai ia harus dibungkam dan di buang ke dalam septictank. 

Walaupun begitu sampai sekarang, setelah 33 tahun semenjak kematian Naoyuki Kanno tidak terpecahkan sampai sekarang, tentang apa yang sebenarnya terjadi kepada Naoyuki.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: