7 Masakan Tradisional Lebaran yang Sekarang Sudah Langka, Ada Aceh Hingga Bangka

7 Masakan Tradisional Lebaran yang Sekarang Sudah Langka, Ada Aceh Hingga Bangka

Sayangnya banyak keturunan yang tidak mampu mengelola resep nenek moyangnya, banyak masakan tradisional yang menjadi langka-Ist-

 

RADAR BENGKULU - Budaya makanan Indonesia mencakup masakan tradisional yang hanya hadir pada perayaan tertentu.

 Sayangnya jamuan makan tradisional semakin berkurang, kekayaan budaya suatu daerah juga mencakup hidangan khas yang tidak dapat ditemukan di tempat lain.

Resep masakan khas ini biasanya diturunkan secara turun temurun untuk menjaga keawetannya.

Namun sangat disayangkan karena keterbatasan keterampilan memasak dan langkanya bahan-bahan alami, banyak menu tradisional yang terancam punah dan langka.

 Meski ada beberapa menu yang identik dengan hari raya tertentu, salah satunya Idul Fitri yang selalu meriah.

Sayangnya banyak keturunan yang tidak mampu mengelola resep nenek moyangnya, banyak masakan tradisional yang menjadi langka.

Mulai dari makanan Betawi hingga makanan asli Bugis, sulit ditemukan saat ini.

Berikut 7 hidangan tradisional lebaran langka yang dikutip dari sumber foodpedia.co,

BACA JUGA:Pemerintah Provinsi Bengkulu Buka Seleksi 6 JPT Pratama, 31 Pejabat Sudah Mendaftar Secara Online

BACA JUGA:Disnakertrans Provinsi Bengkulu Belum Terima Laporan Terkait THR Karywan, Apa Karena Takut Melapor?

1.Sayur Babanci

Sayur Babanci sendiri diartikan sebagai “Baba” dan “Enci” yang berasal dari bahasa Cina yang menggambarkan pencipta sayuran ini, seperti dilansir Good News Indonesia.

Sekilas sayur ini mirip dengan kari atau lontong cap go meh, dan biasanya disantap sebagai lauk bersama ketupat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: