Tantangan Besar Distan Mukomuko Menyiapkan 100 Ribu Sawit Siap Tanam dengan Kualitas Unggul Untuk Petani

 Tantangan Besar Distan Mukomuko Menyiapkan 100 Ribu Sawit Siap Tanam dengan Kualitas Unggul Untuk Petani

Bupati Sapuan memerintahkan Dinas Pertanian Mukomuko mencari cara agar pemerintah bisa membantu bibit sawit siap tanam dengan kualitas unggul untuk petani-Seno/RBI-

RADAR BENGKULU, MUKOMUKO - Bupati Sapuan memerintahkan Dinas Pertanian kabupaten Mukomuko untuk mencari cara agar pemerintah bisa membantu bibit sawit siap tanam dengan kualitas unggul kepada petani yang baru akan menanam kelapa sawit.

Untuk diketahui bahwa bibit sawit siap tanam yang dimaksud tentunya sudah berusia 7 hingga 18 bulan, artinya bibit sawit yang nanti dibagikan ke petani di kabupaten Mukomuko bukan lagi berbentuk kecambah. 

Tujuannya agar petani tidak merugi, produktivitas serta kualitas TBS sawit meningkat yang bisa diikuti naiknya harga. 

"Kalau Pemkab atau dinas mau pengadaan bibit sawit unggul, itukan biayanya cukup besar, ya. Makanya kita coba jajaki perusahaan. Pemerintah sediakan dana untuk pembibitan yang distimulan juga pendanaan dari perusahaan. Jadi bisa lebih hemat, sasaran program bisa lebih banyak. Tapi ternyata ada kendala," beber Pitriyani. 

BACA JUGA:Huda, SH, M. Ali Saftaini, Edwar, dan Wismen A Razak Siap Lengkapi Syarat Pendaftaran di DPC Gerindra Mukomuko

BACA JUGA: Pendapatan Negara di Provinsi Bengkulu di Triwulan 1 mencapai Rp 728,64 miliar dan Belanja Naik

Pihak Distan, lanjut Pitriyani masih mencari cara agar program bantuan bibit sawit unggul siap tanam untuk masyarakat bisa terwujud pada tahun 2025 mendatang.

Tentunya tidak menyalahi peraturan perundang-undangan yang berlaku. 

"Masyarakat mohon bersabar. Ini menjadi 'PR' (pekerjaan rumah) bagi Distan. Yang jelas Bupati meminta kami ada program bantuan bibit sawit unggul tahun 2025 mendatang. Yang dibantu sudah bibit siap tanam. Bukan lagi kecambah. Itu yang diinginkan Pak Bupati," pungkas Pitriyani

Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko mendapat tantangan besar, untuk menyediakan 100.000 batang bibit sawit unggul yang bakal dibagikan kepada petani.

Hingga saat ini, belum ada perusahaan siap membantu menggarap pembibitan ratusan ribu bibit sawit unggul. 

BACA JUGA: Serikat Pekerja di Provinsi Bengkulu Masih Suarakan Pembatalan UU Cipta Kerja di Momen Peringatan May Day

BACA JUGA:Provinsi Bengkulu Terus Melakukan Langkah Kongkret untuk Menata Wisata Pantai Panjang, Gubernur Langsung Turun

Hal ini diakui Kadis Pertanian Kabupaten Mukomuko, Pitriyani, S.Pt ketika dikonfirmasi hari Senin, 29 April 2024 di ruang kerjanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: