Ini Tujuan BPBD Bengkulu Selatan Laksanakan Gerakan Tanam Pohon Singkong

Ini Tujuan BPBD Bengkulu Selatan Laksanakan Gerakan Tanam Pohon Singkong

Seluruh ASN maupun non ASN BPBD Bengkulu Selatan melakukan penanaman ubi kayu dihalaman kantor -Fahmi-radarbengkulu

RADARBENGKULU -  BPBD Bengkulu Selatan langsung menindaklanjuti surat dari Bupati Bengkulu Selatan yakni melaksanakan Gerakan Tanam (GerTam).

BPBD Bengkulu Selatan memanfaatkan pekarangan yang ada dilingkungan OPD untuk membantu lajunya inflasi ketahanan pangan.

BACA JUGA:Tunggu Jadwalnya Ya, Penerimaan CPNS dan PPPK di Bengkulu Selatan Sudah Disetujui

 

Kepala Pelaksana BPBD Bengkulu Selatan Hen Yepi,S.Pi di dampingi Plt. Sekretaris Nengsi Wartini  dan para Kabid Akisar Diardi serta rekan-rekan BPBD menyampaikan penanaman ini dilakukan bersama - sama dengan menanam pohon singkong dihalaman BPBD yang dianggap bisa ditanami dan tidak mengganggu kendaraan yang masuk.

"Selain untuk menjaga ketahanan pangan,adapun tujuan lain kita lakukan penanaman ini untuk mengurangi lahan tidur atau lahan yang selama ini tidak dimanfaatkan. Sehingga nantinya lahan tersebut bisa menghasilkan. Setidaknya tanaman yang kita tanam bisa bermanfaat untuk ketahanan pangan"papar Hen Yapi diruangnnya Rabu (19/06).

BACA JUGA:Kapolres Bengkulu Selatan Periksa Handphone Seluruh Anggota

 

Selain intruksi tersebut untuk OPD,pihaknya juga menyampaikan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara(ASN) ataupun non ASN agar bisa memanfaatkan pekarangan rumah masing - masing,sehingga gerakan ini benar - benar dilaksanakan serentak oleh setiap orang.

Kalau nantinya kesadaran pemanfaatan pekarangan tersebut bisa dilakukan maka percayalah untuk kebutuhan pangan yang ada di Bengkulu Selatan pasti bisa terpenuhi. Apalagi pemanfaatan pekarangan juga sangat banyak manfaatnya selain untuk kebutuhan sehari - hari. Tanaman tersebut juga bisa menghasilkan berupa finansial.

BACA JUGA:4.251 PNS Pemkab Bengkulu Selatan Terima Gaji ke-13

 

"Untuk jenis tanamannya,memang tidak ditentukan boleh saja tanaman ubi kayu,ubi jalar,sayur - sayuran,cabe dan sebaginya,yang pasti untuk kebutuhan,ataupun tanaman pengganti karbohidrat seperti ubi- ubian  selain padi,"pungkas Hen Yapi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarbengkulu