Multi Manfaat Jalan Pondok Batu - TPA yang Dibangun 2024, Begini Penjelasan Dinas PUPR Mukomuko

Multi Manfaat Jalan Pondok Batu - TPA yang Dibangun 2024, Begini Penjelasan Dinas PUPR Mukomuko

Multi Manfaat Jalan Pondok Batu - TPA yang Dibangun 2024, Begini Penjelasan Dinas PUPR Mukomuko-Seno-

Sehingga, biaya angkutan akan lebih murah. 

"Dampak positif bagi petani, selain akses lancar, juga menekan biaya pengeluaran angkutan," ujar Apriansyah. 

Tidak hanya itu, pembangunan jalan Pondok Batu - TPA sampah juga akan mempermudah pelayanan dan pengelolaan sampah yang dilaksnakan oleh jajaran Dinas Lingkungan Hidup (LH). 

Selama ini, kendaraan terik sampah milik Dinas LH kerap tidak bisa sampai ke lokasi TPA karena kondisi jalan yang buruk.

Belum lagi sepanjang jalan sampah kerap terjatuh berceceran karena truk terobang-ambing melintasi jalan buruk. 

"Adanya pembangunan ini, angkutan truk sampah jadi lancar. Kalau mobilisasi sudah lancar, truk sampah bisa ngulang berkali-kali membuang sampah ke TPA," beber Apriansyah. 

Manfaat berikutnya pembangunan jalan tersebut, lanjut Kadis PUPR, seperti disampikan otoritas terkait, bahwa Mukomuko  merupakan daerah rawan bencana gempa dan tsunami.

Jalur evakuasi sangat dibutuhkan bagi masyarakat di daerah ini. 

"Nah, dibangunnya jalan Pondok Batu menuju TPA ini, bisa menjadi alternatif jalur evakuasi bagi warga, bila mana terjadi gempa yang berpotensi tsunami. Ruas jalan ini menghubungkan Pondok Batu ke SP3 Selagan Jaya. Tentu kita tidak berharap bencana itu terjadi. Tapi penting kita melakukan mitigasi sebagai langkah kesiapsiagaan," terang Apriansyah. 

"Kalau kita hanya mengandalkan jalur Pemkab ke SP6 Air Manjunto (Jl. Danau Nibung) untuk evaluasi, risiko masih tinggi. Makanya butuh jalur-jalur alternatif untuk evakuasi," imbuhnya. 

Ditambahkan Kadis PUPR Mukomuko, untuk tahun 2024 ini, pembangunan atau peningkatan jalan Pondok Batu - TPA, untuk jalan poros, berupa hotmix atau pengaspalan sepanjang 3 kilometer, dan pengerasan pasir+batu (koral) sepanjang 1,5 kilometer.

Ada juga penambahan homix di jalan lingkungan warga di dua titik, masing-masing sepanjang 100 meter lebih. 

"Jadi, total panjang pengaspalan itu sekitar 3,3 kilometer, ditambah pengerasan Sirtu 1,5 kilometer. Itu dari Titik Nol berada di Masjid Tran Bandef Pondok Batu. Artinya, pembangunan jalan ini, dari titik Nol sampai ke simpang TPA sampah," bebernya. 

Dijelaskannya pula, bahwa total panjang jalan Tran Bandef - TPA - Desa Selagan Jaya berdasarkan SK Bupati, itu lebih kurang sepanjang 8 kilometer. 

"Lanjutan pembangunan jalan hingga sampai ke Desa Selagan Jaya, menjadi prioritas Pemkab Mukomuko. Mudah-mudahan kedepan, kita bisa mendapat kucuran dana dari pemerintah pusat dan kembali bisa mengaspal sampai ke SP3 Selagan Jaya," demikian Apriansyah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: