Desa Memiliki Peran Sebagai Ujung Tombak Pembangunan, SDM nya Harus Ditingkatkan

“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk memperkuat sinergi di semua level pemerintahan. Bersama-sama, kita wujudkan Bengkulu yang lebih maju dan sejahtera,” tambahnya.

 

Pelatihan yang berlangsung selama dua hari ini menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi, praktisi pembangunan, dan pakar tata kelola pemerintahan desa. Materi yang disajikan meliputi manajemen keuangan desa, penyusunan rencana pembangunan desa, hingga strategi pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal.

 

Peningkatan kapasitas aparatur desa ini diharapkan mampu memberikan dampak positif jangka panjang bagi pembangunan di Bengkulu. Sekda Isnan Fajri menekankan pentingnya keberlanjutan program seperti ini.

 

“Kita tidak bisa membangun daerah tanpa memperhatikan desa. Desa adalah kunci, dan pelatihan ini adalah salah satu langkah strategis untuk memastikan aparatur desa memiliki kompetensi yang memadai,” tuturnya.

 

Lebih jauh, Isnan mengungkapkan bahwa pemerintah provinsi akan terus mendorong program-program yang fokus pada pemberdayaan desa. Hal ini sejalan dengan visi besar Bengkulu Optimis yang menargetkan pemerataan pembangunan hingga pelosok desa.

 

Pelatihan ini tidak hanya menjadi ajang peningkatan kapasitas, tetapi juga memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten, dan desa. Kolaborasi ini diharapkan dapat menciptakan pembangunan yang lebih merata dan berkelanjutan.

 

“Ini bukan sekadar pelatihan, tetapi investasi jangka panjang untuk masa depan Bengkulu. Jika desa maju, maka seluruh daerah juga akan maju,” pungkas Isnan.

Sumber: