Meraih Ampunan di Bulan Ramadhan

radarbengkuluonline.id -- Para pembaca  yang dimuliakan Allah Swt, tidak terasa hari ini kita sudah memasuki hari Jumat lagi. Untuk itu, redaksi sudah menyiapkan khutbah Jumat untuk pembaca semua. Judulnya, Meraih  Ampunan di Bulan Ramadhan.

Materi ini ditulis oleh Wira Hadi Kusuma. Ia adalah dosen UIN FAS Bengkulu dan Imam Masjid Ash Shobirin Selebar Kota Bengkulu.

Apa saja isi materi khutbahnya, silahkan dibaca langsung tulisannnya dibawah ini. Selamat membaca! Semoga ada manfaatnya bagi kita semua.

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ جَعَلَ الصَّوْمَ حِصْنًا لِأَوْلِيَائِهِ وَ جُنَّةً، وَفَتَحَ لَهُمْ بِهِ أَبْوَابَ الْجَنَّةِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لَانَبِيَّ بَعْدَهُ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ قَائِدِ الْخَلْقِ وَمُمَهِّدِ السُّنَّةِ، وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ ذَوِيْ الْأَبْصَارِ الثَّاقِبَةِ وَالْعُقُوْلِ الْمُرَجِّحَةِ

أَمَّا بَعْدُ، فَيَااَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ، اِتَّقُوْااللهَ حَقَّ تُقَاتِه وَلَا تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنـْتُمْ مُسْلِمُوْنَ فَقَدْ قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ: يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ

 

Jamaah Jumat yang Berbahagia

Bersyukur kepada Allah Swt, karena Allah masih menganugerahkan hati yang sehat bagi kita semua. Hati yang sehat dapat mendorong dan memotivasi anggota tubuh yang lain untuk datang dan melaksanakan shalat Jumat hari ini. Kita berdoa semoga semua ibadah yang kita lakukan hari mendapat berkah dan ridho dari Allah swt. 

Shalawat dan salam semoga selalu tercurah kepada sosok teladan sejati, yaitu Sayyinaa Wahabiinaa Wasyafi`inaaa Wamaulaana Muhammad saw. Karena berkah keagungan beliau kita dapat mengenal dan mengetahui serta memahami bahwa Ramadhan adalah bulan yang mulia dan bulan penuh ampunan (maghfiratullah).

 

Jamaah Jumat yang Berbahagia

Tema khutbah kita kali ini adalah meraih ampunan di bulan Ramadhan. Manusia sesuai dengan asal namanya, secara Bahasa adalah Al-Uns atau Al-Insaan. Arti manusia sebagai makhluk yang pelupa dan salah atau khilaf.

Dengan demikian, semua manusia selalu memiliki potensi salah dan khilaf. Tidak ada manusia yang tidak berdosa dan tidak bersalah. Tetapi sebaik-baik manusia yang bersalah dan khilaf, adalah manusia yang sadar dengan sepenuh hati dan segeralah mohon ampunan Allah. 

 

Sumber: