Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, Perbaikan Jalan dan Revitalisasi Pelabuhan Sejalan

 

Helmi mengungkapkan, pengerjaan revitalisasi pelabuhan dilakukan secara bertahap. Pada tahap awal, pengerukan dilakukan menggunakan alat berat seadanya karena kapal pengeruk besar belum bisa masuk akibat dangkalnya alur pelayaran. Meski begitu, ia menegaskan bahwa pemerintah tidak tinggal diam dan telah menyiapkan skema pengerjaan jangka panjang.

 

“Revitalisasi ini menyeluruh. Bukan hanya soal alur, tapi seluruh infrastruktur pelabuhan akan diperbaiki. Dari dermaga, sistem bongkar muat, hingga akses logistik. Tujuannya adalah menjadikan Pelabuhan Pulau Baai sebagai pelabuhan strategis nasional,” ujar Helmi.

 

Ia menambahkan bahwa proses revitalisasi saat ini tengah memasuki tahap perizinan dan persiapan administratif, termasuk dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.

 

Dalam jangka panjang, Helmi meyakini bahwa pembangunan jalan dan pelabuhan bukanlah dua hal yang saling menegasikan, melainkan saling melengkapi. Jalan yang baik akan mendukung distribusi barang dari dan ke pelabuhan, sementara pelabuhan yang berfungsi optimal akan mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.

 

“Kita tidak memilih antara jalan atau pelabuhan. Dua-duanya penting. Justru sinergi antara infrastruktur darat dan laut akan menciptakan daya saing ekonomi yang kuat bagi Bengkulu,” jelas Helmi.

 

Ia mengajak semua pihak untuk melihat proyek pembangunan dari sudut pandang jangka panjang. “Kalau kita hanya fokus ke satu titik, kita akan tertinggal. Bengkulu butuh lompatan besar, dan itu butuh kerja bersama, bukan saling menyalahkan,” tutup Helmi. 

Sumber: