Banner disway

Kabupaten Seluma Dilanda Banjir, Pengemudi Nginap di Jalan, Jembatan Hanyut

Kabupaten Seluma Dilanda Banjir, Pengemudi Nginap di Jalan, Jembatan Hanyut

Jembatan penghubung Lubuk Terentang-Talang Kebun hanyut diterjang banjir-Wawan-Radar Bengkulu

radarbengkuluonline.id, Tais - Hujan deras disertai angin kencang pada Rabu (30/7) malam, tak hanya menyebabkan tiang listrik roboh sehingga berakibat pemadaman. Hujan juga mengakibatkan banjir yang merendam sejumlah titik ruas jalan.

Salah satunya titik ruas jalan di Desa Gunung Agung, Kecamatan Lubuk Sandi dan   jalan di Desa Batuan, Kecamatan Air Periukan.

BACA JUGA:Selamatkan Mega Mall dan PTM, Helmi Hasan Berikan Keterangan di Kejaksaan Agung

 

Kondisi serupa juga terjadi di ruas jalan dua jalur di kawasan Simpang Enam Tais yang menggenang hingga setinggi lutut orang dewasa.  Tak sedikit pula para pengendara yang terpaksa menginap di jalan sembari menunggu air surut.

" Saya dan istri terpaksa menginap karena menunggu air surut. Baru pagi harinya bisa melintas," ujar Sutrisno, pengendara, warga Desa Tumbuan, Kecamatan Lubuk Sandi, Kamis (31/7).

BACA JUGA:Ayo Daftarkan Bonsai Anda Sekarang, PPBI-Rakyat Bengkulu Gelar Pameran dan Kontes Bonsai Lokal

 

Musibah banjir iuga menyita perhatian sejumlah pihak. Salah satunya Wabup Seluma Drs H.Gustianto yang melaksanakan pemantauan langsung ke lokasi terjadinya banjir di Jalan lintas Bengkulu-Manna, tepatnya di Desa Padang Pelasan, Kecamatan Air Periukan serta melakukan pengecekan jembatan sementara untuk memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas, Kamis (31/7/2025) pukul 00.45 WIB dini hari.

Dibagian lain, banjir juga menerjang jembatan non permanen yang menghubungkan Desa Talang Kebun- Lubuk Terentang, Kecamatan Lubuk Sandi hanyut.

BACA JUGA:BPD Taba Serahkan Usulan Pemberhentian Kades ke Pemkab Seluma

 

" Jembatan ini satu-satunya akses yang menghubungkan dua desa, sehingga akses kendaraan terputus," ujar Salal, warga setempat.  

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: